Himasper IPB University Gelar Aquration untuk Belajar Konservasi Terumbu Karang
Konten dari Pengguna
27 September 2022 21:58 WIB
Tulisan dari Zahrah Fadia Aqilla tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Ketua pelaksana kegiatan Aquration, Cecep Kurniawan, mengatakan bahwa kegiatan yang dilaksanakan selama dua hari ini memiliki tujuan untuk memberikan edukasi ekowisata melalui kegiatan pengenalan ekosistem terumbu karang dan transplantasi terumbu karang, sehingga diharapkan dapat meningkatkan kesadaran akan pentingnya ekosistem terumbu karang. “Kegiatan lain yang dilakukan adalah diskusi dengan Pengelola Taman Nasional Kepulauan Seribu (TNKS) tentang potensi dan permasalahan terumbu karang di Kepulauan Seribu, serta melakukan tracking di ekosistem mangrove dan pengenalan satwa yang dilindungi yaitu penyu di SPTN III TNKS. Selain itu, dilakukan juga pengambilan data sebaran terumbu karang dan kualitas air sebagai bagian dari ekspedisi,” ujar Cecep.
Setelah melakukan snorkeling pada siang hingga sore hari, kegiatan dilanjutkan dengan diskusi pada malam hari. Diskusi dilakukan bersama Pak Devi dan Pak Agus dari pengurus SPTN III TNKS. “Kegiatan transplantasi karang di Kepulauan Seribu terdiri atas beberapa metode seperti metode rock pile (penumbuhan karang menggunakan karang mati), metode spider, dan conblock,” ujar Pak Devi. “Beberapa jenis terumbu karang di Kepulauan Seribu berpotensi untuk dibudidayakan untuk meningkatkan ekonomi masyarakat,” tambah Pak Agus. Selama diskusi, peserta terlihat antusias mengikutinya.
Rangkaian terakhir Aquration dilakukan keesokan harinya yang diisi dengan kegiatan transplantasi karang dengan metode rock pile. Kegiatan ini dipandu oleh Pak Evan dari pengurus SPTN III TNKS. Sebelum memulai kegiatan peserta diberikan pemahaman terkait teknik transplantasi terumbu karang. “Transplantasi terumbu karang perlu dilakukan dengan hati-hati agar karang dapat hidup dan tidak merusak Zooxanthellae yang bersimbiosis dengan karang,” ujar Pak Evan.
ADVERTISEMENT
Aquration merupakan kegiatan yang sangat menyenangkan dimana peserta dapat menikmati keindahan terumbu karang di Kepulauan Seribu sambil belajar mengenai konservasi sumberdaya alam yang ada di sana. Keseruan ini dirasakan langsung oleh Alveido, mahasiswa pascasarjana yang menjadi peserta Aquration. “Kegiatan Aquration ini sangat seru dan menambah pengalaman, serta bisa belajar snorkeling untuk melihat keindahan terumbu karang di sekitar Kepulauan Seribu, sekaligus juga mengetahui upaya konservasi melalui kegiatan transplantasi karang”, ujarnya. Peserta lainnya yaitu Sakila menambahkan bahwa kegiatan Aquration ini sangat keren dan seru karena bisa berwisata sambil belajar sehingga banyak pengetahuan baru yang diperoleh. Sakila berharap kegiatan ini terus berlanjut agar dapat bersama-sama melestarikan terumbu karang di Indonesia.