Kapan Waktu yang Tepat Menjual Emas?

Produk emas Hello Kitty Antam Foto: Antara/Muhammad Adimaja

Mesti terlihat mudah, investasi emas ternyata juga perlu siasat. Utamanya, dalam strategi penentuan waktu untuk membeli dan menjual emas.

Saat ini, memang harga emas sedang mengalami tren kenaikan. Namun, apakah lantas ini waktu yang tepat dalam menjual emas yang dimiliki? Bagaimanakah sebaiknya?

Perencana Keuangan dari Finansia Consulting, Eko Indarto menekankan investasi emas adalah investasi jangka panjang yang memang harus mempunyai target.

Dalam hal ini, ia menilai investor emas bisa dikatakan bakal untung kalau menjual emas saat kenaikan nilai emas itu setidaknya di angka 10-12 persen dibandingkan harga beli.

"Kira-kira sekitar 10-12 persen per tahun. Jadi ketika kenaikannya, akumulasi lebih tinggi daripada itu, enggak masalah kalau dijual," ujarnya ketika dihubungi kumparan, Rabu (26/6).

Ilustrasi investasi. Foto: Stevepb via Pixabay (CC0 Public Domain)

Eko menjelaskan, dinamika harga emas memang bisa disebabkan oleh berbagai faktor. Seperti, pengaruh global perang dagang, suku bunga, hingga inflasi.

"Misalnya ketika suku bunga terus naik, itu emas akan turun. Pemerintah melepaskan giro wajib minimum itu akan memungkinkan uang akan banyak beredar. Otomatis ketika uang banyak beredar, orang akan ancang-ancang untuk mulai mengumpulkan emas," papar dia.

Meski begitu, ia menyarankan agar investor memang benar-benar memperhatikan momentum waktu yang tepat dalam investasi emas, baik menjual atau membeli.

Tak kalah penting, kata dia, investor juga harus paham bahwa investasi emas adalah aset yang bisa dirasakan manfaatnya sebagai lindung nilai untuk jangka setidaknya 10 tahunan nanti.

"Pas harga naik, beli aja enggak masalah, karena untuk jangka panjang ya, emas bukan untuk jangka pendek. Jadi tidak bisa hanya untuk sebulan dua bulan atau spekulasi," tutupnya.