Melihat Depo Kereta Api Terbesar di RI yang Dibangun di Cipinang

Depo Kereta Cipinang yang dibangun Kemenhub (Foto: Abdul Latif/kumparan)

Kementerian Perhubungan melalui Direktorat Jenderal Perkeretaapian tengah melakukan finishing proyek depo kereta api di Cipinang, Jakarta Timur. Depo kereta api di Cipinang ini disebut akan menjadi yang terbesar di Indonesia.

Kepala Humas Ditjen Perkeretaapian Kemenhub Joice Hutajulu mengungkapkan, depo kereta api Cipinang dibangun di atas lahan seluas 9 hektare. Sedangkan luas bangunan nantinya dibangun di areal sekitar 1,6 hektare. Depo ini juga dilengkapi dengan 14 jalur kereta api. Secara total, kapasitas depo ini dapat menampung 132 lokomotif dan 440 gerbong kereta setiap bulannya.

Depo Kereta Cipinang yang dibangun Kemenhub (Foto: Abdul Latif/kumparan)

"Ini termasuk besar mungkin ini nantinya menjadi depo terbesar. Untuk kapasitas perawatan bulanan, bisa menampung 132 lokomotif per bulan dan 440 kereta per bulan. Ada 14 jalur untuk stabling dan depo," ungkap Joice kepada kumparan (kumparan.com), Rabu (7/3).

Joice menambahkan hingga kini progres pengerjaan proyek depo kereta api Cipinang sudah mencapai 90%. Proyek ini ditargetkan selesai dalam waktu dekat dan beroperasi Oktober 2018 mendatang.

Depo Kereta Cipinang yang dibangun Kemenhub (Foto: Abdul Latif/kumparan)

"Sudah 90% progres dan diharapkan Oktober tahun ini sudah mulai beroperasi," imbuhnya.

Mengenai anggaran, Depo Kereta Api Cipinang setidaknya menghabiskan Rp 900 miliar. Anggaran tersebut terbagi rata menjadi 8 paket pengerjaan, yaitu:

Depo Kereta Cipinang yang dibangun Kemenhub (Foto: Abdul Latif/kumparan)

1. Pekerjaan sipil,

2. Pekerjaan jalur kereta api,

3. Pekerjaan bangunan (depo dan 5 stasiun),

4. Pekerjaan catenary,

5. Pekerjaan distribusi daya,

6. Pekerjaan persinyalan,

7. Pekerjaan telekomunikasi,

8. Pekerjaan depo mekanik.

"Anggaran Rp 900 miliar tapi itu bukan depo saja, tapi ada paket lainnya," sebutnya.