Chelsea vs Liverpool: Maksimalkan Giroud

Pemain Chelsea merayakan gol. (Foto: Reuters / Ian Walton)

Duel penuh kepentingan akan tersaji di Stamford Bridge, saat Chelsea menjamu Liverpool pada ajang Premier League pekan ke-37, Minggu (6/5/2018). Tuan rumah masih merajut asa untuk meraih tiket ke Liga Champions musim depan, pun demikian dengan Liverpool yang posisinya belum aman di urutan ketiga.

Liverpool boleh menegakkan kepalanya lebih tinggi. Sebab mereka tak pernah takluk dalam lima pertemuan terakhir di pentas Premier League. Dua kali Dejan Lovren dan kawan-kawan menang, sedangkan tiga laga sisanya berakhir imbang.

Minim Opsi

Juergen Klopp saat ini tengah dipusingkan dengan cedera yang dilanda anak asuhnya. Alex Oxlade-Chamberlain, Adam Lallana, Emre Can, dan Joel Matip masih kudu ditepikan. Padahal Liverpool masih akan melakoni Final Liga Champions (26/5) mendatang, dan bukan tak mungkin akan menyimpan tenaga para pemin pentingnya.

Akan tetapi, Klopp kemungkinan besar masih akan menurunkan susunan pemain intinya. Selain dari kedalaman skuat yang minim, pelatih kelahiran Stuttgart itu tak ingin mengesampingkan laga lawan Chelsea.

"Kami memiliki dua laga lagi, melawan Chelsea dan Brighton. Kedua pertandingan itu penting. Tidak ada peluang untuk memikirkan hal lain dan kemudian kami memiliki dua minggu untuk mempersiapkan (final Liga Champions)," ungkap Klopp seperti diansir BBC.

Dengan begitu, trio Roberto Firmino, Sadio Mane, dan Mohamed Salah akan mengisi garda terdepan. Danny Ings memang masih tersedia, akan tetapi mantan penggawa Burnley itu belum cukup tajam. Penampilan buruknya saat Liverpool ditahan imbang 0-0 Stoke City pekan lalu bisa dijadikan acuan. Sementara James Milner akan kembali diplot di lini tengah bersama Georginio Wijnaldum dan Jordan Henderson.

Selebrasi Danny Ings. (Foto: Andrew Yates/Reuters)

Maksimalkan Giroud

Sementara itu, Chelsea sedang dalam kebangkitan paripipurna usai memetik empat kemenangan beruntun. Kendati demikian tak lantas masalah Chelsea tentang lini depan tuntas. Olivier Giroud yang sukses mencetak tiga gol dalam empat laga terakhir masih tampil angin-anginan. Namun, penyerang yang digaet dari Arsenal pada pertengahan musim tersebut masih lebih meyakinkan ketimbang Alvaro Morata yang baru tiga kali mencatatkan namanya di papan skor sejak awal tahun ini.

Satu lagi yang membuat potensi Giroud untuk mencetak gol terbuka lebar: Ia sukses mencetak tiga gol dalam lima kesempatan bersua Chelsea. Di samping itu, Giroud juga akan menjadi lakon untuk mengeksploitasi kelemahan Liverpool dalam mengantisipasi umpan lambung. Bola-bola lambung akan jadi ide jitu untuk menghindari gegenpressing ala Klopp. Sebab, build-up serangan dari belakang akan mengundang risiko lebih besar mengingat tekanan tinggi yang dilakukan oleh para penggawa Liverpool --Manchester City salah satu korbannya.

Giroud merayakan gol. (Foto: Reuters / Ian Walton)

Selain bertumpu pada Eden Hazard sebagai penyokong serangan, Antonio Conte bisa mengandalkan Cesc Fabregas --yang selain piawai dalam menyuplai bola, juga sukses memecah kebuntuan seperti saat mecnetak gol kemenangan atas Swansea pekan lalu.