Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Demi Menjaga Daya Saing, Pochettino Ingin Spurs Belanja
8 Januari 2019 7:30 WIB
Diperbarui 15 Maret 2019 3:50 WIB
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Harry Kane dan kolega mampu merebut posisi kedua Manchester City pada Premeir League pekan ke-19. Di kompetisi lain, yakni Piala Liga, Spurs mampu melaju ke babak semifinal setelah kalahkan Arsenal 2-0 di akhir Desember 2018.
Namun, setelah itu Spurs mulai goyah. Meski bermain di kandang, pasukan Mauricio Pochettino itu tampil di bawah standar sehingga takluk 1-3 dari Wolverhampton Wanderers, 30 Desember 2018. Hasil itu membuat Spurs hingga kini kembali ke posisi ketiga di liga dengan ketertinggalan dua poin dari City.
Di pertandingan putaran ketiga Piala FA, Spurs mampu melibas Tranmere Rovers dengan kemenangan mutlak 7-0 pada Sabtu (5/1/2019) silam. Masalahnya, selepas laga, diketahui bahwa Lucas Moura mengalami cedera. Dengan begitu, kini ada lima pemain Spurs yang tengah menderita cedera.
ADVERTISEMENT
Masalah performa dan cedera pemain membuat mata Pochettino terbuka. Jika ingin lebih baik, maka manajemen Spurs harus berani mendatangkan pemain berkelas – yang tentu saja perlu ditebus dengan harga mahal.
Apalagi, mengingat mereka selama ini dapat dibilang begitu hemat dan sabar. Sejak Pochettino datang pada musim panas 2014, pengeluaran bersih Spurs hanya mencapai angka 40,25 juta pounds.
“Saya melihat ada statistik soal bagaimana tim-tim di Eropa menggunakan uangnya dalam satu dekade terakhir. Kemudian saya melihat kami berada di posisi bawah. Ya, bagus. Tapi, jika ingin menjadi pesaing serius, kami perlu melakukan pendekatan yang berbeda,” kata Pochettino sebagaimana dilansir The Guardian.
“Dalam beberapa tahun terakhir saya melihat tim ini beroperasi dengan cara yang sama. Mungkin dengan cara yang sudah kami lakukan sekarang kami bisa memenangi gelar, tapi jelas itu akan susah karena seluruh tim dalam lima tahun terakhir telah jauh berkembang,” lanjut pelatih kelahiran Santa Fe, Argentina, itu.
ADVERTISEMENT
Walau mendesak timnya untuk belanja, Pochettino juga menyadari tantangan yang harus dihadapi manajemen. Eks pelatih Espanyol ini cukup pesimistis dengan manuver transfer Spurs di bursa transfer musim dingin kali ini.
“Kami tahu dengan sangat jelas bahwa bursa transfer musim panas itu susah. Tapi, musim dingin lebih parah. Jelas akan sangat sulit mendatangkan pemain,” ucap pelatih berusia 46 tahun itu.
“Saya tak berharap kami merekrut pemain baru kali ini. Tapi, jika ada kesempatan untuk mendatangkan pemain yang tepat, apa salahnya dicoba? Kami selalu terbuka dalam urusan memperkuat skuat ini,” imbuh Pochettino.