Gol James Milner Menangkan Liverpool Atas Leicester

Para pemain Liverpool merayakan gol penentu kemenangan James Milner ke gawang Leicester. Foto: Action Images via Reuters/Carl Recine

Sungguh impresif laju Liverpool di Premier League musim ini. Hingga pekan ke-8, rekor 100% kemenangan tim yang terbentuk pada 1892 itu masih terjaga. Terkini, Liverpool mengalahkan Leicester City 2-1 di Anfield, Sabtu (5/10/2019) malam WIB.

Sadio Mane mencetak gol duluan di akhir babak pertama. Kemudian James Maddison menyamakan kedudukan pada menit ke-80. Lalu, pada akhirnya, James Milner berhasil menjadi penyelamat Liverpool melalui gol penalti di menit ke-90+4.

Berkat hasil di laga terakhir itu, kini Liverpool kokoh di pucuk klasemen dengan 24 poin. Ini artinya, mereka sudah unggul 8 poin atas Manchester City yang berada di peringkat kedua.

Saat melawan Leicester, bukan Joe Gomez yang menjadi tandem Virgil van Dijk di lini belakang Liverpool. Akibat tampil buruk saat menang 4-3 atas RB Salzburg di tengah pekan ini, posisi eks bek Charlton Athletic itu digantikan Dejan Lovren.

Namun, itu bukan satu-satunya perubahan yang terlihat dari susunan kesebelasan Liverpool. Jordan Henderson juga absen, sehingga James Milner bisa melengkapi komposisi lini tengah 'Si Merah' bersama Georginio Wijnaldum dan Fabinho Tavares.

Di sisi lain, Leicester tetap menurunkan skuat andalannya dalam sistem 4-1-4-1. Tentu, James Maddison dan Jamie Vardy -- yang jika dikombinasikan sudah terlibat dalam terciptanya 10 gol The Foxes musim ini -- juga tampil sejak awal.

Jalannya laga ini sempat berlangsung sukar untuk Liverpool. Jagoan-jagoan Juergen Klopp ini kesulitan membongkar pertahanan Leicester, yang secara disiplin merapatkan jarak antarlini demi meredam kreativitas lini tengah lawan.

Situasi inilah yang membuat Liverpool mengubah pendekatan dari bermain umpan pendek menjadi rajin melancarkan umpan lambung pada menit ke-30. Hasilnya sendiri mengesankan.

Di menit ke-33, Trent Alexander-Arnold melancarkan umpan silang dan Roberto Firmino bisa dengan leluasa melancarkan sundulan di kotak penalti. Sayangnya, upaya penyerang Brasil ini malah membikin bola keluar area pertandingan.

Namun, pada menit ke-40, Liverpool berhasil mencetak gol. Bermula dari sepakan Vardy yang gagal, sang kiper Adrian San Miguel membangun serangan dari bawah. Tak lama, James Milner melancarkan umpan lambung ke Sadio Mane.

Proses gol Sadio Mane ke gawang Leicester City. Foto: Reuters/Phil Noble

Kemudian Mane bergerak cepat meninggalkan Jonny Evans yang masih berada di tengah lapangan. Bola diterimanya dengan sempurna, dan dalam situasi satu lawan satu penyerang Senegal itu membikin gol.

Beberapa saat kemudian, Leicester memiliki kans untuk mencetak gol. Bermula dari berhasilnya Ricardo Pereira merebut bola dari Andrew Robertson di area pertahanan Liverpool, Leicester bisa melancarkan serangan cepat.

Serangan ini berakhir dengan tembakan Jamie Vardy di kotak penalti yang masih bisa dijegal Lovren. Sehingga babak pertama pun berakhir dengan skor 1-0 untuk Liverpool.

18 menit setelah sepak mula babak kedua digelar, Vardy lagi-lagi miliki kans untuk mencetak gol. Peluang yang kali ini jauh lebih baik daripada sebelumnya, karena penyerang asal Inggris ini sempat berada dalam situasi satu lawan satu dengan Adrian.

James Maddison merayakan gol ke gawang Liverpool. Foto: REUTERS/Phil Noble

Tembakan Vardy pada akhirnya mampu digagalkan kiper asal Spanyol itu dengan kakinya. Meski begitu, setelah upaya ini, Leicester meningkatkan intensitas serangannya. Hasilnya ialah assist Ayoze Perez ke James Maddison di menit ke-80.

Beruntungnya bagi Liverpool, mereka berhasil mendapatkan penalti di menit ke-90+4. Semua gara-gara Mane dijatuhkan Marc Albrighton di kotak terlarang. Ditunjuk menjadi eksekutor, James Milner mampu melakukan tugasnya dengan sangat baik.

Laga ini pun berakhir kemenangan 2-1 bagi Liverpool.