news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Liverpool vs Leicester: Menaklukkan 'Si Rubah' Bukanlah Perkara Mudah

5 Oktober 2019 14:53 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Liverpool vs Leicester. Foto: REUTERS/Darren Staples
zoom-in-whitePerbesar
Liverpool vs Leicester. Foto: REUTERS/Darren Staples
ADVERTISEMENT
Catatan kemenangan 100% Liverpool di Premier League kembali diuji. Sabtu (5/10/2019), mereka dijadwalkan menjamu Leicester City.
ADVERTISEMENT
Well, para pendukung Liverpool boleh sedikit tenang karena tim favoritnya sukses memenangi tiga dari empat perjumpaan terakhir keduanya di Anfield. Di satu sisi, kemenangan yang mereka raih juga tak begitu meyakinkan.
Terhitung cuma kemenangan 4-1 pada 2016 lalu yang paling bisa dibanggakan. Untuk dua laga lainnya, cuma unggul dengan margin satu gol.
Sementara itu Leicester juga tengah dalam kondisi on-fire. Dalam lima pekan terakhir, hanya sekali mereka kalah. Lalu empat pertandingan sisanya berujung kemenangan.
Liverpool sedang mengalami problem di pertahanannya. Mereka baru mengemas 2 cleansheet di Premier League. Anak asuh Juergen Klopp itu bahkan kebobolan tiga gol saat menjamu Red Bull Salzburg di Liga Champions.
ADVERTISEMENT
Kian rumit karena Joel Matip yang jadi tandem reguler Virgil van Dijk di pos bek sentral mengalami cedera. Kabar baiknya, Alisson Becker telah mulai pulih dan mengikuti sesi latihan.
Eits, jangan senang dulu. Kehadiran kiper asal Brasil itu tak lantas membuat gawang Liverpool bersih dari ancaman Leicester. Ya, 'Si Rubah' selalu sukses mengoyak jala Alisson dalam dua perjumpaan di musim lalu.
Wajah puas Harry Maguire (paling kanan) usai mencetak gol ke gawang Liverpool musim lalu. Foto: REUTERS/Phil Noble
Ngomong-ngomong soal jumlah gol, produktivitas Leicester sedang tinggi-tingginya, lho. Mereka mengukir 9 gol hanya dalam dua pertandingan. Adalah Jamie Vardy yang jadi penampil paling menonjol --usai mengemas dwigol ke gawang Newcastle United pekan lalu.
Vardy sekarang ia genap mengemas 85 gol di Premier League. Tak sampai di situ, Vardy juga tergolong cepat untuk melakukannya karena cuma butuh 183 pertandingan --melebihi Cristiano Ronaldo, Carlos Tevez, dan Fernando Torres.
ADVERTISEMENT
Terlebih, Vardy juga tergolong produktif saat berhadapan dengan Liverpool. Ia telah mencetak 2 dari 5 gol terakhir Leicester ke gawang The Reds.
Brendan Rodgers kala masih melatih Liverpool. Foto: PAUL ELLIS / AFP
Eh, jangan lupa kalau Leicester saat ini dibesut Brendan Rodgers, arsitek yang pernah 3 tahun menukangi Liverpool. Rodgers mengaku tak sabar untuk bereuni dengan mantan timnya itu.
“Saya benar-benar tidak sabar kembali ke Anfield. Saya benar-benar bersyukur bisa melatih Liverpool. Banyak hal yang saya pelajari di sana,” kata Rodgers, dikutip dari situsweb resmi Liverpool.