Newcastle United: Urusan di Luar Lapangan Sudah Selesai

Kapten Newcastle, Jamaal Lascelles. (Foto: Reuters/Scott Heppell)

Polemik tentang bonus untuk pemain yang tak ditepati manajemen Newcastle United telah berakhir. Sebuah modal bagus tentunya untuk The Magpies sebelum membuka tirai kompetisi Premier League 2018/19.

Masalah mulai mencuat saat perkenalan tim Newcastle United di Darsley Park, Senin (6/8/2018). Acara ini diadakan untuk memperkenalkan seluruh penggawa Newcastle untuk musim anyar.

Namun, ketika acara beralih ke sesi tanya jawab, kebingungan menghampiri awak media yang hadir. Semua penggawa Newcastle memilih bungkam. Sikap diam mereka direspons oleh Manajer Rafal Benitez beberapa jam kemudian.

"Ada banyak hal tak menyenangkan terjadi di luar lapangan. Masalah tersebut berimbas kepada penampilan anak-anak saat berada di dalam lapangan," ujar Benitez saat diwawancarai oleh BBC.

Ucapan Benitez menyangkut bonus untuk pemain. Pemilik klub, Mike Ashley, tidak menepati janjinya untuk mengucurkan 11 juta poundsterling sebagai apresiasi kepada pemain yang membawa tim lolos dari jeratan degradasi pada musim 2017/18.

Ingkar janji Mike Ashley ini semakin menambah catatan buruk sosok yang mengakuisisi Newcastle United pada musim 2007/2008 tersebut. Di bawah kepemimpinannya, Newcastle hampir terdegradasi pada 2012/13--sampai akhirnya turun kasta pada 2016/17--serta gagal menjalin hubungan baik dengan suporter.

Namun, kondisi tidak kondusif tersebut sudah menemukan titik terang. Melalui pengakuan kapten Jamaal Lascelles, pihak manajemen dan para pemain sudah bertatap muka, kemudian menemukan solusi atas permasalahan bonus.

"Urusan di luar lapangan sudah diselesaikan. Semua itu sudah beres dan sekarang kami tidak lagi punya alasan untuk tidak tampil maksimal untuk Newcastle," ujar Lascelles seperti dilansir oleh situs resmi klub.

Skuat Newcastle United sedang memperhatikan instruksi Rafael Benitez. (Foto: Miguel Riopa/AFP)

"Kami tahu di mana kami berada sekarang. Tak ada satu pun yang sedih maupun kesal, karena saat ini kami harus bersatu, bekerja keras, dan mengumpulkan energi positif. Energi yang kelak akan kami salurkan di klub dan tempat latihan. Kami akan bermain secara tim dan melakukan yang terbaik," katanya menambahkan.

Pada masa pramusim, akibat dari janji yang tak kunjung ditepati, Newcastle United tampil melempem. Dari lima laga yang mereka lakoni, Newcastle hanya meraih satu kemenangan. Empat laga lainnya berakhir imbang dua kali dan kalah dua kali. Benitez juga merasa kecewa karena manajemen pelit dalam mengeluarkan uang transfer.

Setidaknya, jika urusan di luar lapangan ini sudah diselesaikan, Newcastle United dapat menatap musim 2018/2019 dengan lebih mantap.