Pochettino Enggan Menjawab Isu Kepindahan ke United

18 Desember 2018 23:58 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Manajer Tottenham, Mauricio Pochettino. (Foto: Reuters/Carl Recine)
Keputusan manajemen Manchester United memecat Jose Mourinho pada Selasa (18/12/2018) berujung dengan lahirnya isu baru. Nama Mauricio Pochettino diisukan akan mengisi pos manajer United, menggantikan Mourinho.
ADVERTISEMENT
Pochettino memang bukan nama sembarangan di dunia kepelatihan. Datang ke Southampton pada musim panas 2013, eks manajer Espanyol itu langsung membawa timnya finis di posisi delapan Premier League dengan mengandalkan pemain-pemain muda.
Finis di posisi kedelapan merupakan yang tertinggi untuk tim berjuluk The Saints itu sejak musim 2001/2002. Kegemilangan inilah yang membuat Tottenham Hotspur memutuskan untuk merekrut Pochettino pada Mei 2014. Keputusan ini berujung dengan tren Spurs yang selalu finis di posisi tiga besar di liga sejak musim 2015/16.
Selain itu, tim berjuluk The Lilywhites itu juga selalu menjejak semifinal Piala FA pada dua musim terakhir dan tampil di final Piala Liga 2015. Memang tidak mendapatkan trofi, tapi perlu diingat jika Pochettino meraih itu dengan mengorbitkan sejumlah pemain akademi dari musim ke musim. Harry Kane adalah salah satu contohnya.
ADVERTISEMENT
Pochettino menyalami Harry Winks saat laga antara Tottenham Hotspur melawan Inter Milan. (Foto: Reuters/Paul Childs)
Pochettino juga suka melakukan transfer-transfer dengan biaya yang tak mahal, namun memberikan dampak yang signifikan. Seperti Dele Alli misalnya, yang diboyong dari MK Dons pada Febuari 2015 dengan mahar 5 juta poundsterling saja, dan sekarang menjadi pemain kunci di lini serang Spurs dan Timnas Inggris. Dengan rekam jejak seperti itu, Pochettino kemungkinan besar akan cocok dengan United.
Apalagi, The Red Devils memang tak memiliki ide yang jelas perihal pergerakan mereka di bursa transfer. Pola permainan mereka dalam beberapa musim terakhir juga tidak jelas arahnya. Ide Pochettino menjadi manajer United bahkan disokong oleh Gary Neville, yang merupakan legenda United.
Walaupun demikian, Pochettino merasa saat ini bukanlah merupakan saat yang tepat untuk menjawab rumor tersebut. Sebab, manajer yang sempat berkarier di Paris Saint-Germain ketika aktif sebagai pesepak bola itu tengah fokus dengan pekerjaannya di Spurs.
ADVERTISEMENT
“Setelah lima musim di Spurs, begitu banyak rumor mengenai posisi saya. Saya tidak bisa menjawab pertanyaan seperti itu mengingat saya tak punya kepentingan mengurusi klub lain. Jadi, saya fokus untuk memberikan yang terbaik untuk klub ini,” kata manajer berusia 46 tahun itu, dilansir Sky Sports.
Mauricio Pochettino saat mendampingi Tottenham Hotspur melawan Inter Milan di matchday I Grup B Liga Champions 2018/19. (Foto: REUTERS/Stefano Rellandini)
"Saya menerima rumor yang dialamatkan kepada saya, baik itu ketika rumornya positif maupun negatif. Saya juga menerima pendapat orang, serta pujian saat kami menang maupun ejekan ketika kami kalah. Itu adalah bagian dari pekerjaan saya selaku manajer," pungkasnya.