Resmi: Aleksandr Golovin Berlabuh di AS Monaco

Golovin melakukan tendangan bebas. (Foto: REUTERS/Kai Pfaffenbach)

Setelah dikabarkan akan merapat ke Chelsea serta Juventus, Aleksandr Golovin akhirnya telah memutuskan labuhan anyarnya. Adalah AS Monaco yang beruntung mendapatkan jasa pemain berusia 22 tahun tersebut. Les Monegasques dikabarkan telah merogoh kocek 30 juta euro untuk menggaet Golovin.

"Saya sangat senang bergabung dengan AS Monaco. Ini adalah petualangan baru dengan banyak ambisi. Sekarang saya sangat menantikan untuk bertemu dengan staf dan rekan tim baru saya, dan segera bermain," kata Golovin dalam situs resmi klub.

Golovin mulai jadi perbincangan setelah bersinar bersama Rusia di Piala Dunia 2018 lalu. Pemain yang sukses membawa CSKA meraih Liga Primer Rusia edisi 2015/2016 tersebut juga berperan menjadi motor serangan bagi 'Tim Beruang Merah'. Konsepsi yang tertuang lewat torehan sebiji gol dan dua assist sepanjang turnamen.

Lebih dari itu, Golovin merupakan salah satu bakat terbesar yang dimiliki Rusia saat ini. Potensinya telah nampak kala berhasil membawa Rusia menjuarai Piala Eropa U-17 pada 2013 dan meraih runner-up Piala Eropa U-19 dua tahun berselang

Vadim Vasilyev selaku Wakil Presiden Monaco turut mengutarakan kegembiraannya merekrut Golovin. Kesuksesan transfer tersebut juga tak terlepas dari lobi-lobi yang dilancarkan Vasilev--yang berasal juga dari Rusia--kepada Presiden CSKA, Evgeniy Giner.

"Kami sangat senang dengan kedatangan Aleksandr Golovin di AS Monaco. Dia adalah pemain muda berbakat, sangat menonjol selama gelaran Piala Dunia, tetapi kami telah memantaunya sejak lama," katanya.

Golovin akan menjadi pilar penting bagi skuat Leonardo Jardim musim depan, khususnya kemampuannya dalam menginisiasi serangan. Menurut Whoscored, ia rata-rata telah melepaskan 1,5 umpan kunci dan 1,3 dribel per laga, terbanyak dibanding torehan rekan-rekan setimnya di gelaran Piala Dunia. Belum lagi dengan spesialisasinya dalam mengeksekusi bola-bola mati.

Jadi, tak bisa dimungkiri jika figur seperti Golovin merupakan jawaban atas kebutuhan Monaco sejauh ini. Terlebih mereka telah kehilangan gelandang pengalir bola macam Fabinho hingga tipikal penggerak serangan seperti Joao Moutinho.

Sementara bagi Golovin, keputusan bergabung dengan runner-up Ligue 1 musim lalu itu adalah keputusan yang tepat, jika menit bermain jadi prioritasnya--aspek yang mungkin tak didapatkan andai ia bergabung dengan Chelsea atau Juve.