Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Sebelum ini Simic tertahan di Australia selama tiga bulan. Ketika Persija hendak melakoni pertandingan kualifikasi Liga Champions Asia menghadapi Newcastle Jets, pertengahan Februari silam, Simic diduga melakukan pelecehan seksual di pesawat. Pria 31 tahun itu pun akhirnya harus berurusan dengan pihak berwajib Negeri Kanguru.
Simic mengaku bahagia bisa kembali ke Indonesia. Tanpa segan, pemain asal Kroasia itu menyebut Jakarta seperti rumah keduanya. “Saya sangat senang kembali ke sini walaupun saya mempunyai beberapa masalah beberapa bulan terakhir. Tetapi itu tak menutupi rasa bahagia saya," ujar Simic seperti dilansir situs resmi klub.
"Kembali ke Jakarta seperti kembali ke rumah. Jakarta adalah rumah kedua saya. Saya juga tidak sabar bertemu dengan rekan setim saya untuk kembali berlatih dan bermain bersama Persija di depan seluruh Jakmania," sambungnya.
ADVERTISEMENT
Simic akhirnya bisa pulang ke Indonesia karena, menurutnya, masalah hukum yang menjerat dirinya sudah selesai. Namun, dia enggan menjelaskan lebih jauh detailnya.
"Sebenarnya saya tidak mau membahas ini, tapi saya bisa belajar banyak dari hal ini dan membuat saya lebih kuat, fokus, pintar dan saya berharap tidak terjadi kasus-kasus seperti ini ke depannya," kata Simic.
Rencananya Simic akan bergabung dalam latihan Jumat (10/5) malam WIB. Akan tetapi, sebelum bertemu lagi dengan rekan-rekannya, Simic terlebih dahulu diagendakan bersua manajemen Persija untuk membicarakan beberapa persoalan.