Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
ADVERTISEMENT
Banjir gol terjadi di Stadio Olimpico dalam laga pekan kedua Serie A, Selasa (28/8/2018) dini hari WIB. Karena AS Roma bermain imbang dengan Atalanta 3-3 di tempat dan hari itu. Dari sisi Roma, satu gol diciptakan oleh Javier Pastore, sementara sisanya dari Alessandro Florenzi dan Kostas Manolas. Dari sisi Atalanta, Timothy Castagne mencetak satu gol, sementara Emiliano Rigoni ciptakan dwigol.
ADVERTISEMENT
Hasil ini membuat Atalanta naik ke posisi keempat klasemen sementara Serie A dengan empat poin. Sementara, Roma naik ke peringkat keenam berbekal koleksi empat angka.
Laga ini berjalan sangat menarik sejak menit awal. Bahkan, pasukan Eusebio Di Francesco berhasil mencetak gol duluan ketika laga belum genap dua menit. Hal yang menarik dari gol ini bukan hanya waktunya yang cepat, tapi juga prosesnya yang indah.
Gol ini bermula dari aksi umpan lambung dari sisi kanan Atalanta yang dilancarkan oleh Cengiz Uender. Bola kemudian sampai ke kaki Javier Pastore. Dengan tendangan backheel, mantan gelandang Paris Saint-Germain itu berhasil semua orang di kotak penalti terdiam. Termasuk kiper Pierluigi Gollini yang cuma bisa melihat bola masuk ke dalam gawangnya.
ADVERTISEMENT
Namun, setelah gol itu, Roma justru menunjukkan pertahanan mereka yang ringkih. Kala laga berjalan empat menit, Kostas Manolas malah melancarkan umpan kepada Duvan Zapata. Zapata sebetulnya bisa mengubah umpan tersebut menjadi gol ke gawang Roma jika tak terburu-buru dalam melancarkan tembakan.
Petaka benar-benar tak bisa dihindarkan lagi ketika laga berjalan 19 menit. Memanfaatkan jarak yang cukup jauh antara lini tengah dan belakang, serangan balik Atalanta bermula. Tak lama, Duvan Zapata melancarkan umpan kepada Timothy Castagne yang sudah berada dalam kondisi satu lawan satu dengan kiper Robin Olsen.
Sekali sentuh, Castagne pun berhasil membobol gawang I Giallorossi. Di menit ke-22 dan ke-38, Atalanta berhasil mencetak gol serupa. Bedanya, serangan balik Atalanta dalam dua gol terakhir itu diselesaikan oleh Emiliano Rigoni. Babak perdana pun berakhir dengan skor 1-3 bagi Roma.
ADVERTISEMENT
Di babak kedua, Roma tampil lebih agresif dalam menyerang. Buahnya terasa manis bagi Daniele De Rossi dan kolega. Mereka berhasil memperkecil ketertinggalan menjadi 2-3 di menit ke-60. Gol tersebut terjadi berkat aksi dribel full-back kanan, Alessandro Florenzi, yang kemudian melakukan tembakan dari luar kotak penalti.
Pada menit ke-82, Manolas berhasil menciptakan gol penyama kedudukan dengan menyambar umpan lambung Pastore dalam skema tendangan bebas. Alhasil, laga pun berakhir dengan hasil imbang 3-3.