5 Sayuran Penambah Trombosit Alami

26 Agustus 2019 17:06 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Bayam Foto: Pixabay
zoom-in-whitePerbesar
Bayam Foto: Pixabay
ADVERTISEMENT
Trombosit atau keping sel darah merupakan pemeran utama dalam proses pembekuan darah. Ia berperan dalam membuat darah menjadi lengket --membentuk gumpalan. Sehingga, saat terluka, darah akan cepat membeku dan terhindar dari pendarahan hebat.
ADVERTISEMENT
Kekurangan trombosit juga dapat menyebabkan melemahnya sistem kekebalan tubuh, membuat tubuh jadi lebih mudah terkena penyakit. Selain itu, kadar trombosit yang rendah juga bisa membuat kita cepat merasa pusing, pandangan menjadi kabur, mual, bahkan dehidrasi.
Nah, untuk meningkatkan kadar trombosit dalam darah, kita bisa mengosumsi makanan tertentu, lho. Tak cuma dimiliki oleh protein hewani, aneka vitamin dan mineral penambah sel darah merah juga terkandung dalam berbagai jenis sayuran.
Apa saja? Berikut telah kumparan rangkum lima sayuran yang bisa menambah kadar trombosit secara alami:
1. Wortel
ilustrasi memasak wortel Foto: Shutterstock
Wortel kaya akan vitamin A yang berperan penting dalam produksi sel darah merah. Jenis vitamin ini punya fungsi dalam membentuk protein pada tubuh. Kandungan protein yang sehat pada tubuh akan membantu proses pembentukan dan pertumbuhan sel tubuh, termasuk sel darah merah.
ADVERTISEMENT
2. Bayam
Bayam Foto: Pixabay
Asam folat adalah vitamin B yang penting untuk menjaga kesehatan sel darah. Nutrisi tersebut akan membantu pembentukan sel, tak terkecuali sel darah merah. Menurut National Institute of Health (NIH), orang dewasa membutuhkan 400 microgram folat setiap harinya.
Untuk memenuhi asupan asam folat, kita bisa mengonsumsi sayuran hijau seperti bayam. Selain itu, bayam juga kaya akan serat dan mineral lainnya yang bermanfaat bagi kesehatan tubuh.
3. Kacang lentil
Kacang lentil Foto: Shutter Stock
Untuk memproduksi sel darah merah yang sehat, tubuh kita memerlukan asupan zat besi yang cukup. Sebuah studi pada tahun 2012 berjudul "Severe Thrombocytopenia with Iron Deficiency Anemia" menunjukkan, konsumsi zat besi pada penderita anemia dapat meningkatkan jumlah trombosit mereka.
Kadar zat besi yang tinggi tak hanya bisa ditemukan dalam daging saja, namun juga di beberapa sayuran.
ADVERTISEMENT
Salah satunya, kacang lentil. Konsumsi satu cangkir (198 gram) kacang lentil ini dapat memenuhi 37 persen kebutuhan zat besi harian yang direkomendasikan.
4. Brokoli
Ilustrasi brokoli Foto: Pixabay
Brokoli memiliki kandungan vitamin C yang membantu kinerja trombosit serta meningkatkan kemampuan tubuh untuk menyerap zat besi.
Dengan demikian, jumlah produksi trombosit akan meningkat. Brokoli juga kaya akan vitamin K, yang diperlukan dalam proses pembekuan darah.
5. Jamur
Jamur kancing Foto: Shutterstock
Menurut Platelet Disorder Support Association (PDSA), vitamin D memiliki peran penting dalam berfungsinya sel sumsum tulang belakang yang memproduksi sel darah merah dan sel darah lainnya. Jenis vitamin ini sebagian besar ditemukan dalam protein hewani seperti kuning telur, ikan salmon, atau olahan susu.
Nah, bila kamu seorang vegan, asupan vitamin D tersebut juga bisa didapatkan dari jamur. Beberapa penelitian menunjukkan, satu porsi jamur mampu memenuhi sekitar 50 - 100 persen dari kebutuhan vitamin D harian kita.
ADVERTISEMENT