7 Makanan yang Mendapat Gelar Superfood

Ilustrasi Biji Alpukat Foto: Shutterstock/J.chizhe

Semenjak tren gaya hidup sehat makin digemari, istilah superfood juga mulai jamak didengar. Banyak orang berlomba-lomba mengonsumsi makanan tersebut, karena dianggap menawarkan banyak manfaat kesehatan.

Superfood adalah kelompok makanan --kebanyakan termasuk sumber makanan nabati, namun juga ikan-ikanan dan produk susu-- yang dianggap memiliki nutrisi begitu padat, sehingga baik untuk kesehatan tubuh.

Sedangkan menurut Despina Hyde, seorang ahli diet terdaftar dalam program manajemen berat badan dari Langone Medical Center di New York University, superfood adalah istilah pemasaran untuk makanan yang memiliki manfaat kesehatan.

Lantas, makanan apa saja yang mendapat gelar superfood? Berikut kumparan rangkum untuk kamu.

1. Sayuran hijau

Bayam Foto: Pixabay

Sayuran hijau adalah sumber nutrisi yang baik untuk kesehatan. Ia dikemas dengan; folat, seng, kalsium, zat besi, magnesium, vitamin C, dan serat.

Salah satu manfaat luar biasa dari sayuran ini adalah kemampuannya untuk mencegah dan mengurangi risiko penyakit kronis, termasuk jantung serta diabetes tipe 2.

Menurut studi yang dipublikasikan US National Library of Medicine National Institutes of Health, sayuran hijau juga kaya akan senyawa anti-inflamasi yang bisa melindungi tubuh dari jenis kanker tertentu.

Adapun, beberapa jenis sayuran yang masuk dalam kelompok ini; seperti kubis, swiss chard, sawi, lobak hijau, dan bayam.

2. Beri

Blueberry Foto: dok.shutterstock

Beri-berian juga mendapat gelar superfood. Tak heran, soalnyabuah ini dikemas dengan nutrisi; vitamin, mineral, serat dan antioksidan. Bahkan, menurut studi yang dipublikasikan pada 2015 silam, kandungan antioksidan yang tinggi pada beri-berian dikaitkan dengan penurunan risiko penyakit jantung, hingga kanker.

Masih dalam studi yang sama, para ahli juga menyebut beri efektif dalam mengobati berbagai gangguan pencernaan, dan kekebalan ketika digunakan bersamaan dengan terapi tradisional.

Jenis beri-berian yang masuk dalam kelompok ini; seperti raspberry, stroberi, blueberry, blackberry, dan cranberry.

3. Telur

Sajikan telur rebus yang betul-betul matang untuk anak Foto: Shutterstock

Siapa sangka, makanan yang sering kita temui sehari-hari ini juga mendapat gelar superfood? Ya, telur kaya akan; vitamin B, kolin, selenium, vitamin A, zat besi dan fosfor.

Tak hanya itu, telur juga mengandung dua antioksidan, yaitu zeaxanthin dan lutein yang dikenal bisa melindungi penglihatan dan kesehatan mata. Meskipun ada kekhawatiran bisa memicu kolesterol, penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi 6-12 telur dalam seminggu tidak menunjukkan peningkatan risiko penyakit jantung dan diabetes.

Bahkan, mengonsumsi telur bisa meningkatkan kolesterol baik (HDL) pada beberapa orang, yang dapat menyebabkan menurunnya risiko penyakit jantung.

4. Bawang putih

Ilustrasi bawang putih Foto: Shutter Stock

Selanjutnya ada bawang putih. Tanaman dari genus Allium ini sering dijadikan bumbu pada hampir semua masakan Indonesia. Ia dikemas dengan; mangan, vitamin C, vitamin B6, selenium, dan serat. Karena itulah, bawang putih diberi gelar sebagai superfood.

Bahkan beberapa penelitian menunjukkan, bawang putih efektif dalam mengurangi kolesterol dan tekanan darah, serta mendukung fungsi kekebalan tubuh. Terlebih, kandungan sulfur yang ada di dalam bawang putih juga mencegah jenis kanker tertentu.

5. Jahe

Jahe untuk mencegah pembekuan darah Foto: Dok.pixabay

Jahe telah lama dikenal memiliki segudang manfaat. Selain bisa digunakan untuk penambah rasa pada makanan, jahe juga biasa dijadikan ramuan untuk mengobati berbagai penyakit. Mulai dari menghangatkan badan, meredakan flu, hingga obat pereda nyeri.

Tak heran, karena jahe mengandung senyawa gingerol yang sering dikaitkan dengan beberapa manfaat kesehatan. Menurut studi yang dipublikasikan Electron Physician, jahe efektif dalam mengatasi mual, mengurangi rasa sakit akibat kondisi peradangan akut dan kronis. Selain itu, konon jahe juga bisa mengurangi risiko penyakit kronis; seperti jantung, demensia, dan jenis kanker tertentu.

6. Salmon

Lemak ikan salmon Foto: Pixabay

Salmon juga mendapat gelar superfood. Tak heran, karena ia bergizi tinggi yang dikemas dengan; lemak sehat, protein, vitamin B, kalium, dan selenium.

Tak hanya itu, salmon juga jadi sumber terbaik asam lemak omega-3, yang dikenal memiliki berbagai manfaat kesehatan. Salah satunya bisa menurunkan risiko penyakit jantung dan diabetes.

7. Alpukat

Ilustrasi alpukat Foto: Pixabay

Makanan sehat yang mendapat gelar superfood terakhir adalah alpukat. Alpukat kaya akan serat, vitamin, mineral, dan lemak sehat.

Tak hanya itu, alpukat juga mengandung lemak tak jenuh tunggal yang sering dikaitkan dengan penurunan peradangan dalam tubuh. Menurut studi yang dilakukan Nutr J., mengonsumsi alpukat bisa mengurangi risiko penyakit jantung, diabetes, sindrom metabolik, dan jenis kanker tertentu.