Amanda Rawles Susah Hapus Sosok Jefri Nichol dari Hidupnya

Amanda Rawles di CGV Grand Indonesia, Jakarta Pusat, Selasa (19/3). Foto: Maria Gabrielle Putrinda/kumparan

Sejak 2017 sampai sekarang, wajah Amanda Rawles kerap terlihat di beberapa film layar lebar Tanah Air. Mulai dari film drama hingga film horor dia bintangi, seperti 'Dear Nathan' dan 'Jailangkung'.

Hal tersebut tentu membuat penggemar Amanda bertambah dari tahun ke tahun. Amanda tentu bangga dengan kehadiran mereka, karena fans membantunya menjadi salah satu bintang film muda terlaris di selama tiga tahun terakhir ini.

"Aku sih, pastinya, seneng banget, bersyukur banget, masih banyak banget orang di luar sana yang support aku. Pastinya, aku bangga dan sayang bangetlah sama mereka semua," ujarnya saat ditemui di Grand Indonesia, Jakarta Pusat, Selasa (19/3).

Amanda Rawles di CGV Grand Indonesia, Jakarta Pusat, Selasa (19/3). Foto: Maria Gabrielle Putrinda/kumparan

Amanda juga terkenal akan chemistry-nya dengan aktor muda yang kerap beradu akting dengannya. Ialah Jefri Nichol, lawan main Amanda di film 'Dear Nathan', 'Hello Salma', 'Jailangkung 2', 'A: Aku, Benci, & Cinta', dan lain-lain.

Sering dijadikan pasangan di film membuat sejumlah penggemar Amanda dan Jefri baper. Saat Amanda atau Jefri tidak jadi pasangan di film, fans menumpahkan perasaan kesal mereka di media sosial. Bahkan, sampai meminta pihak film untuk memasangkan Jefri dengan Amanda di film.

Menanggapinya, aktris berumur 18 tahun itu memakluminya dan paham akan situasi tersebut. Dia juga sudah terbiasa, karena Amanda juga sadar chemistry-nya dengan Jefri begitu kuat di film yang mereka bintangi.

"Enggak apa, itu (chemistry) 'kan pesan yang mau kita sampaikan dari film ini, ya. Bukan romantis-romantisnya. Ini lebih ke karakter aku yang aktif, menginspirasi. Jadi, gitu, sih, yang mau aku sampein. Jadi, semoga nanti netizen enggak gimana-gimana, ya," ucap Amanda.

Jefri Nichol dan Amanda Rawles. Foto: Munady Widjaja

Pemain film horor 'Sunyi' itu menambahkan, sulit untuk menghilangkan sosok Jefri Nichol sebagai lawannya di film dalam kehidupan sehari-harinya.

"Kayaknya sulit dilepas (sosok Jefri Nichol) karena awal-awal aku main romantis sama dia, 'kan. Jadi, orang pasti kliknya ngelihat aku, ngelihat dia juga, 'kan. Tapi, it's fine anyway, selama itu masih bisa entertaining netizen, it's fine. Selama itu enggak menghambat karier aku, selama itu enggak menghambat aku untuk explore my acting, enggak apa-apa, sih," jelas Amanda Rawles.

Walaupun begitu, cewek berdarah Indonesia-Australia ini tidak takut chemistry-nya dengan Jefri menghambatnya, terutama saat dia beradu akting dengan aktor lain di film-filmnya yang akan datang.

"Aku bakalan buktiin dari akumya sendiri kalau enggak harus dari pasangan, 'kan. Bisa jadi dari filmnya, dari ceritanya, atau mungkin dari karakter aku yang bikin interesting. Bukan berarti, 'Oh, lo love story-nya cocok, film lo bakal booming. Belum tentu juga," terang Amanda.

"Semua itu balik lagi ke cerita sama pemainnya. Selama pasangan atau lawan main aku serius dan bisa diajak kerja sama, itu juga bisa jadi baik. Enggak perlu dia lagi, dia lagi," sambungnya.

Amanda punya cara ampuh untuk menghilangkan image Jefri sebagai pasangannya di dunia film, yakni bermain dengan aktor lain.

"Aku coba main mini series atau film dengan pasangan yang berbeda, supaya lebih variatif saja, sih, enggak itu-itu lagi," tutup Amanda Rawles.