Aura Kasih Maafkan Kritikus Film Yan Widjaya

26 Agustus 2019 20:03 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pertemuan Aura Kasih dan Yan Widjaya. Foto: Dok. Diah F Tantri Benarto SH
zoom-in-whitePerbesar
Pertemuan Aura Kasih dan Yan Widjaya. Foto: Dok. Diah F Tantri Benarto SH
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Artis Aura Kasih tersinggung dengan twit dari seorang lelaki yang mengaku kritikus film, Yan Widjaja. Dalam cuitannya, Yan membicarakan soal Aura yang untuk sementara waktu vakum main film, karena mengurus anak.
ADVERTISEMENT
Namun ia menyampaikannya dengan kalimat yang tidak etis. "Punya baby, Aura Kasih juga dikaruniai dua pabrik susu. Jadi harap maklum untuk sementara rehat main film dulu," kicau Yan, Rabu (21/8).
Twit Yan Widjaya tentang Aura Kasih Foto: Twitter/yan_widjaya
Perempuan 32 tahun itu melalui unggahan di Instagram Story, merasa dilecehkan oleh Yan. Bahkan, ia sempat menuliskan ancaman ingin memenjarkan Yan. Meski akhirnya hal itu diurungkan mengingat usia Yan yang tak lagi muda.
"Kalian sebagai wanita, sebagai ibu yang sedang menyusui, dilecehkan dengan kata-kata yang tidak sopan... Apa yang akan kalian lakukan? Laki-laki harus santun kepada perempuan. Kalian lahir dari mana? Setetes air susu ibu itu yang membuat kalian hidup," tulis Aura.
Aura Kasih tanggapi twit Yan Widjaya melalui Instagram Story Foto: Instagram/aurakasih
Setelah persoalan itu menjadi perbincangan, Aura Kasih akhirnya bertemu dengan Yan. Dalam pertemuan itu, pelantun lagu 'Mari Bercinta' ini didampingi oleh kuasa hukumnya, Diah F Tantri, dan manajer, Heru.
ADVERTISEMENT
"Ya, Pak Yan minta ketemu, maka kami temui," kata Tantri kepada kumparan, Senin (26/8).
Tantri mengatakan, Yan meminta maaf kepada Aura atas perbuatannya. Perempuan kelahiran Bandung itu, lanjut dia, memaafkan Yan karena tidak mau memperpanjang masalah.
"Aura Kasih telah memaafkan Pak Yan," ucap Tantri.
Aura Kasih di konferensi pers film The Sacred Riana di Plaza Senayan Jakarta Senin (11/03). Foto: Ronny/kumparan
Aura Kasih berharap masyarakat bisa menjadikan permasalahannya dengan Yan sebagai contoh, terutama untuk lebih bijak dalam menggunakan media sosial.
"Aura ingin hal ini agar menjadi contoh masyarakat Indonesia untuk tidak mem-bully atau melecehkan perempuan atau wanita yang sedang menyusui secara lisan di social media maupun di group Whatsapp. Hal ini untuk mengedukasi," tutup Tantri.