Deva Mahenra vs Ario Bayu, Siapa Pemeran Soekarno Favoritmu?

23 Oktober 2018 13:00 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ario Bayu vs Deva Mahenra (Foto: Foto: Munady/kumparan, Infografik: Putri Sarah Arifira)
zoom-in-whitePerbesar
Ario Bayu vs Deva Mahenra (Foto: Foto: Munady/kumparan, Infografik: Putri Sarah Arifira)
ADVERTISEMENT
Menjadi seorang aktor bukanlah perkara yang mudah. Mereka dituntut untuk keluar dari karakter mereka sendiri dan terkadang harus memerankan karakter yang jauh berbeda dengan pribadinya.
ADVERTISEMENT
Tak jarang para aktor juga didapuk untuk bermain dalam film biopik dan memerankan sosok yang sangat berpengaruh bagi suatu bangsa. Kesempatan seperti ini juga pernah dirasakan oleh aktor Deva Mahenra dan Ario Bayu.
Keduanya mendapat kesempatan untuk berperan sebagai Sukarno, bapak Proklamator Indonesia dan Presiden pertama Indonesia. Hal ini tentu menjadi tantangan tersendiri bagi Deva dan Ario.
Ario Bayu vs Deva Mahenra. (Foto: Instagram/@bayu_ario, @devamahenra)
zoom-in-whitePerbesar
Ario Bayu vs Deva Mahenra. (Foto: Instagram/@bayu_ario, @devamahenra)
Deva Mahenra memulai karier di dunia perfilman Tanah Air ketika membintangi film 'Slank Enggak Ada Matinya' pada tahun 2013 dengan memerankan karakter Abdee Negara. Dalam debutnya itu, Deva langsung masuk nominasi aktor pendatang baru terpilih pada Piala Maya 2014.
Dua tahun berselang, tepatnya pada tahun 2015, pria kelahiran Makassar, 19 April 1990 tersebut didapuk untuk memerankan sosok Sukarno dalam film 'Guru Bangsa: Tjokroaminoto'.
ADVERTISEMENT
Dalam suatu wawancara, Deva mengatakan bahwa dirinya mengenal sosok Sukarno dari berbagai macam sumber. Ia mengaku sejak SMA telah membaca biografi tentang Bapak Proklamator Indonesia tersebut.
"Sukarno sosok yang tidak asing, saya dari SMA baca biografinya. Pas kuliah semester awal saya magang di Bali, di The Sukarno Center," ungkap Deva.
Dalam film besutan sutradara Garin Nugroho tersebut, Deva berperan sebagai Koesno atau Sukarno muda. Pakaian tradisional dengan menggunakan belangkon menjadi ciri khasnya.
Selain itu, karakter yang dimainkan oleh Deva cukup menunjukan bahwa Sukarno sewaktu muda sudah mempunyai jiwa kepemimpinan dan pandai berorasi. Koesno juga dianggap sebagai salah satu murid kesayangan dari gurunya, Oemar Said Tjokroaminoto.
Deva Mahenra jadi Sukarno muda (Foto: YouTube: tjokro movie)
zoom-in-whitePerbesar
Deva Mahenra jadi Sukarno muda (Foto: YouTube: tjokro movie)
Dalam film tersebut, Deva beradu akting dengan Reza Rahadian, Ibnu Jamil, Sudjiwo Tedjo, Christine Hakim, hingga Chelsea Islan.
ADVERTISEMENT
Sementara itu, Ario Bayu mengawali kariernya di dunia perfilman Tanah Air pada saat membintangi film 'Belahan Jiwa' pada tahun 2005. Kemudian pada tahun 2008, ia terlibat dalam film 'Laskar Pelangi' yang merupakan adaptasi dari novel berjudul sama karangan Andrea Hirata.
Kemudian pada tahun 2013, pria kelahiran Jakarta 6 Februari 1985 tersebut dipercaya untuk memerankan karakter Sukarno dalam film 'Soekarno: Indonesia Merdeka'.
Dalam film tersebut, Ario dituntut untuk mengeluarkan kharisma Sukarno sebagai seorang lelaki bertubuh tegap. Tak hanya menggambarkan kehidupan politik Sukarno, film ini juga menghadirkan drama percintaan Sukarno.
Sukarno diceritakan jatuh cinta dengan sosok gadis muda bernama Fatmawati yang diperankan oleh Tika Bravani. Hal ini rupanya membuat Ario mengalami konflik batin yang luar biasa lantaran ia masih berstatus menjadi suami Inggit Ganarsih yang diperankan oleh Maudy Koesnaedi.
ADVERTISEMENT
Tak melulu soal percintaan, Ario juga dituntut untuk menghadirkan sifat pemimpim seperti Sukarno. Sikap tegasnya sebagai seorang pria juga terlihat saat ia beradu akting dengan para pemeran yang memiliki hubungan pertemanan dan politik. Salah satunya Lukman Sardi yang berperan sebagai Mohamad Hatta.
Kemampuan akting Ario juga diuji saat harus berorasi. Mengingat sosok Sukarno juga dikenal dengan ketegasannya saat berorasi. Selain beradu akting dengan Lukman Sardi, Ario juga bermain bersama Maudy Koesnaedi, Tanta Ginting hingga Sudjiwo Tedjo.