Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Hadir di Pengajian, Dude dan Teuku Wisnu Beri Dukungan Ifan Seventeen
27 Desember 2018 8:49 WIB
Diperbarui 15 Maret 2019 3:51 WIB
ADVERTISEMENT
Bencana tsunami yang terjadi di Banten dan Lampung pada Sabtu (22/12) malam, mengakibatkan ratusan orang meninggal dunia. Beberapa di antaranya merupakan figur publik, seperti personel grup band Seventeen dan Aa Jimmy.
ADVERTISEMENT
Vokalis Seventeen, Riefian Fajarsyah alias Ifan menjadi satu-satunya personel yang selamat dalam musibah tersebut. Ketiga rekannya, yakni Herman (gitaris), Bani (bassist) serta Andi (drummer) meninggal dunia. Begitu pula dengan istri Ifan, Dylan Sahara, yang juga menjadi korban tsunami.
Berbagai bentuk dukungan terus berdatangan. Terutama dalam menguatkan hati Ifan dan keluarga para personel Seventeen yang ditinggalkan akibat bencana alam tersebut. Salah satunya dukungan yang diberikan Teuku Wisnu dan Dude Harlino dari Kajian Musawarah.
"Jadi kami kemari turut berbelasungkawa karena memang Ifan salah satu sahabat kami yang cukup rajin ikut kajian-kajian yang kami buat. Beliau sedang terkena bencana, sesuatu yang cukup berat. Insyaallah kita bisa memberikan (bantuan) dan support untuk Ifan dan juga keluarga dan almarhum personel Seventeen yang lain," ucap Dude saat ditemui di kawasan Kalibata, Jakarta Selatan, Rabu (26/12) malam.
Suami Alyssa Soebandono ini mengaku sedih dengan peristiwa tersebut. Ia berharap dukungan yang diberikan dapat membantu kekuatan dan keikhlasan Ifan serta keluarga para personel Seventeen dalam menghadapi segala cobaan dari Allah SWT.
ADVERTISEMENT
"Walaupun mungkin secara jumlah kita tidak melihat itu, tapi perhatian dan ukhuwah yang kita ingin jaga, dan rasa support yang terus kita berikan dan juga doa. Mudah-mudahan Allah berikan kesabaran bagi keluarga yang ditinggalkan," terang Dude Harlino .
Sementara Teuku Wisnu yang hadir dalam pengajian tersebut ingin secara langsung memberikan bantuan kepada Ifan. Namun, yang bersangkutan saat ini masih berada di Ponorogo, tempat kediaman almarhumah Dylan Sahara.
Meski belum terpenuhi, akan tetapi Wisnu menganggap bahwa Ifan merupakan sosok yang sangat tegar dan tabah.
"Nah, kita juga kadang membayangkan, mungkin kita enggak bakal kuat. Dan memang kita melihat ketegaran dan ketabahan Ifan begitu luar biasa sekali. Rencana kita ingin ketemu sama Ifan langsung. Nanti mudah-mudahan ada waktu ketemu, kita ingin ketemu lagi," terang Teuku Wisnu .
Baik Dude maupun Wisnu, berharap banyak pihak dan masyarakat juga peduli dengan korban tsunami lainnya. Mereka juga akan terus membuka donasi dan tidak menutup kemungkinan untuk bekerjasama dengan lembaga kemanusiaan agar sama-sama meringankan beban hidup saudara-saudara yang sedang mengalami musibah.
ADVERTISEMENT
"Mudah-mudahan Allah berikan semua korban yang ada di sana khusnul khatimah, dan mudah-mudahan keluarga yang ditinggalkan diberikan kesabaran dan ketabahan," imbuh Dude.
Dude juga menjelaskan, mengingat korban yang jumlahnya cukup besar, ia bersama Kajian Musawarah berencana menggalang bantuan yang lebih besar.
"Mungkin nanti bisa lebih luas lagi, tidak menutup kemungkinan kita bekerja sama dengan lembaga sosial untuk bisa menyalurkan lebih luas lagi, karena korban sudah cukup banyak dan daerah yang terdampak juga cukup luas. Mudah-mudahan apa yang kita berikan mungkin bisa membantu," tandas Dude Harlino .