Rudy Wowor Akan Dimakamkan di TPU Pondok Ranggon
PerbesarADVERTISEMENT
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Aktor senior Rudy Wowor meninggal dunia karena kanker prostat pada Jumat pagi (5/10). Pria yang dikenal dengan rambut gondrongnya tersebut baru diketahui mengidap penyakit itu dua tahun belakangan ini.
ADVERTISEMENT
Saat ini, jenazah pemain film 'Darah Garuda' itu masih berada di Rumah Sakit Melia Cibubur, Jakarta Timur. Nantinya, Rudy Wowor akan dibawa ke rumah duka terlebih dulu yang berlokasi di kawasan Depok, Jawa Barat, dan prosesi pemakaman akan digelar besok.
"Nanti dimakamkannya di TPU Pondok Ranggon (Jakarta Timur)," ucap Michael Wowor, anak bungsu Rudy, saat dijumpai di rumah duka.
Sebelumnya, aktor kelahiran Belanda tersebut telah menjalani perawatan di Rumah Sakit Polri Kramat Jati, dan berobat di Rumah Sakit Melia Cibubur.
"Dua bulan yang lalu transfusi. Tapi dirawatnya baru dua hari terakhir," kata Michael.
PerbesarMenurut Michael, beberapa waktu yang lalu, kondisi Rudy masih stabil. Ia bahkan masih bisa diajak berdiskusi, meskipun dirinya sudah tak lagi bisa duduk dan berdiri.
ADVERTISEMENT
"Seminggu yang lalu ngomongnya masih normal dan masih diajak ngobrol. Enggak ada saran dan komentar, sih. Paling komentar tanggal 3 Oktober untuk ngucapin ulang tahun," ujarnya.
Sebelum meninggal dunia, Rudy Wowor sempat tak sadarkan diri. Ia akhirnya menghembuskan napas terakhirnya sekitar pukul 07.30 WIB pagi tadi.
PerbesarNama Rudy Wowor mulai muncul di dunia hiburan Tanah Air sejak membintangi film 'Impian Perawan' (1976), 'Aladin' (1980), 'Tjoet Nja' Dhien' (1986) dan 'Soerabaia 45' (1990). Rudy juga sempat masuk dalam nominasi Aktor Pendukung Terbaik FFI 1988 melalui film 'Tjoet Nja' Dhien'.
Seiring berjalannya waktu, ia semakin sering muncul di layar kaca hingga layar sebagai pemeran tokoh antagonis. Pria berdarah Belanda-Manado itu sudah kurang lebih membintangi 10 judul film, dan sekitar 9 judul sinetron.
ADVERTISEMENT