Tanggapan Andre Taulany soal Tudingan Menghina Ulama

Andre taulany Foto: IG @andretaulany

Nama Andre Taulany kembali menjadi sorotan. Setelah sebelumnya, istri Andre, Erin Taulany dilaporkan ke polisi karena diduga menghina Prabowo Subianto, kini giliran Andre yang ramai dibicarakan di dunia maya.

Hal ini mencuat karena Andre diduga menghina dua ulama, yaitu Ustaz Abdul Somad dan Ustaz Adi Hidayat dalam program acara yang dibawakannya bersama Sule.

Dalam acara tersebut Sule sempat bertanya kepada salah satu bintang tamu, YouTuber Jovial da Lopez, tentang merek sepatu yang sering dipakainya. Saat sesi tanya jawab berlangsung antara Sule dan Jovial terkait merek sepatu, Andre pun ikut menimpali.

"Karena memang Le (Sule), merek Adisomad itu sepatu...," kata Andre.

Sontak, ucapan Andre itu langsung membuat netizen geram. Bahkan potongan-potongan video terkait ucapannya itu langsung viral di media sosial. Tagar #AndreTaulanyMakinSongong juga sempat menjadi trending topic di Twitter.

Melihat kehebohan yang terjadi, Andre Taulany pun angkat bicara. Menurut Andre ucapannya itu sama sekali tidak berniat untuk menyinggung siapapun, termasuk nama Ustaz Adi Hidayat dan juga Ustaz Abdul Somad.

"Ya Allah, saya enggak ada menghina siapa-siapa. Demi Allah saya enggak menyebut nama ustaz," ungkap Andre melalui pesan singkat kepada kumparan, Kamis (2/5).

Menurut Andre dalam acara tersebut ia mengucapkan merek sepatu Adisomad lantaran ia tidak bisa menyebut nama produk dalam acara itu.

Ya, Andre mengaku Adisomad merupakan plesetan yang ia buat dari merek sepatu Adidas yang cukup ternama di masyarakat luas.

"Itukan lawakan lawas. Kan lagi ngomongin sepatu. Astaghfirullah kok jadi pada suudzon" bebernya kembali.

Andre juga menegaskan perbincangannya dengan Sule dan bintang tamu di acara tersebut sama sekali tidak menyinggung soal agama maupun nama ustaz.

"Kan enggak lagi ngomongin soal ustad atau apapun. Kenapa jadi dituduh menghina?" tutur Andre Taulany.

Andre pun meminta semua kalangan netizen yang menudingnya melakukan penghinaan untuk menonton video acara tersebut secara utuh dan bukan yang sudah dipotong-potong.

Andre pun mengajak masyarakat mencoba berpikir positif sebelum melontarkan tudingan-tudingan yang menyudutkan dirinya.

"Mana mungkin sy menghina ustaz ataupun ulama. Ya Allah, semoga Allah membukakan yang sebenar-benarnya. Saya pasrahkan sama Allah saja karena hanya Allah yang tahu maksud dari isi hati dan perkataan saya," ungkapnya.

"Coba deh ditonton yang versi full. Di situ saya bilang 'memang le merek adisomad itu bagus'. Coba dimana kata menghinanya. Dan tidak ada menyebut kata ustaz," ujarnya kembali.

Di akhir perbincangan, Andre Taulany juga sempat meminta maaf jika ucapannya tersebut membuat banyak pihak menjadi salah paham bahkan tersinggung.

"Saya juga mohon maaf kalau memang ada yang berbeda paham menanggapinya dan mungkin ada yang tersinggung. Karena demi Allah saya tidak ada niat sedikitpun utk menghina siapapun," tandasnya.

Andre Taulany di The 90's Festival Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan

Sementara itu, Ustaz Adi Hidayat sempat memberikan tanggapan terkait kehebohan ucapan Andre Taulany yang diduga menghina namanya dan Ustaz Abdul Somad.

Menurut Ustaz Adi Hidayat, masyarakat tidak perlu terpancing dengan kata-kata yang memprovokasi. Ia juga mengimbau agar masyarakat tidak membalas hinaan-hinaan tersebut.

"Kalau ada orang-orang iseng yang memprovokasi jangan terpancing biarkan saja. Saya terakhir di jalan tadi, saya menerima ada orang yang mengubah kata-kata dari merek sepatu jadi Adisomad dan macam-macam," ujarnya seperti diunggah dalam channel YouTube Tagar Viral.

Ustaz Adi Hidayat bersama Calon Presiden no urut 02, Prabowo Subianto. Foto: Facebook/@adihidayatofficial

"Saya enggak peduli. Ya biarin saja, enggak apa-apa, jangan dibalas dengan celaan lagi. Sudah tidak usah dibalas. Kita doakan dengan yang baik," tambahnya.

Namun, dalam kajian tersebut ustaz Adi Hidayat seolah ingin mengingatkan Andre agar dapat bertutur kata lebih baik lagi kedepannya.

"Saya mau ingatkan. Ketika lisan Anda sudah tajam pada seorang ulama, maka itulah awal kehancuran Anda dalam kehidupan dunia. Ingat baik-baik kalimat itu. Ketika lisan Anda sudah mulai tajam pada ulama, dengan cara yang tidak tepat, apakah penghinaan kah, pelecehan kah, maka itu tanda awal kejatuhan karier Anda dalam urusan dunia. Dan ancaman Allah untuk urusan akhirat," tutupnya.