Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Tanggapan Sandy Tumiwa Digugat Rp 1 Triliun oleh Mantan Pengacaranya
22 Mei 2018 15:40 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:08 WIB
ADVERTISEMENT
Beberapa waktu lalu hubungan Sandy Tumiwa dengan mantan istrinya, Tessa Kaunang , memanas karena permasalahan harta gono gini dan rebutan hak asuh anak. Kasus ini pun sampai bergulir di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan. Kala itu, Sandy didampingi oleh pengacaranya yang bernama M Firdaus Oibowo.
ADVERTISEMENT
Namun, setelah masalah dengan Tessa berujung perdamaian, Sandy malah diketahui berseteru dengan Firdaus . Hal ini berawal ketika Firdaus ingin mengorbitkan pria berumur 36 tahun itu sebagai seorang penyanyi dan menjadikannya sebagai wakil direktur perusahaan yang dimilikinya.
Namun, Firdaus menganggap bahwa ayah dua orang anak itu tidak tahu diri dan tidak profesional karena sering tidak menjalani kesepakatan yang sudah mereka buat sebelumnya.
Bahkan, pengacara berambut gondrong ini tak segan-segan melayangkan somasi karena merasa dirugikan oleh Sandy. Firdaus diduga menuntut ganti rugi sebesar Rp 1 Triliun.
Menanggapi somasi tersebut, Sandy tak mau ambil pusing. Ia malah cenderung santai dan mengaku bingung dengan sikap dari mantan pengacaranya itu.
"Pusing saya juga, ngomongin soal etika profesi pekerjaan. Law firm, tapi pada enggak jelas ngomongnya. Ini masalahnya sudah melebar sampai mau menggugat saya Rp 1 Triliun," ungkap Sandy saat ditemui di kawasan Kapten Tendean, Jakarta Selatan, Selasa (22/5).
ADVERTISEMENT
Bahkan pria berusia 36 tahun ini sempat berseloroh soal gugatan dengan jumlah nominal yang sangat besar itu.
"Mending Rp 1 Triliunnya dikasih buat anak yatim. Alhamdulillah berkah kan," tambahnya sambil tertawa.
Selain itu, pemeran film ‘Anda Puas, Saya Loyo’ ini juga dianggap pergi secara tiba-tiba dari perusahaan milik Firdaus. Padahal, dia hanya membagi waktu dengan bekerja di perusahaan lain dan mengurus kasusnya pada saat itu.
Ratu Givana selaku rekan kerja Sandy mengungkapkan bahwa Sandy sebelumnya telah bekerja sama dengan dia di sebuah perusahaan yang berjalan di bidang kesehatan. Menurutnya, Firdaus tidak ingin jika Sandy berfokus dengan perkerjaanya yang lain.
“Saya bilang (pada Firdaus) ‘Saya lebih awal kerjasama sama Sandy’. Gugatan Rp 1 Triliun itu tidak beralasan, kalau memang Sandy meninggalkan perusahaan bapak (Firdaus) tanpa pamit, dalam hal seperti apa? Tanpa etika ini ‘kan caranya, seperti musik ya monggo jika sudah diproduksi dipromosikan,” ucap Ratu.
Lebih lanjut, Sandy mengaku tak mau lagi menanggapi mantan pengacaranya tersebut karena sudah dianggap berlebihan.
ADVERTISEMENT
“Saya sudah tahu permasalahannya, buat saya itu cuma angin lalu saja, enggak mungkinlah masa sih (tuntutannya) segede itu? Makanya jadi suatu hal yang sangat berlebihan buat saya, ngapain sih, enggak penting,” tutup Sandy.