Cara Seru Stimulasi Kemampuan Kognitif Anak

23 April 2018 10:37 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi anak belajar (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi anak belajar (Foto: Thinkstock)
ADVERTISEMENT
Kemampuan berpikir yang meliputi proses menangkap, menghubungkan, menilai hingga mempertimbangkan suatu hal memang penting dimiliki. Hal itu erat kaitannya dengan kognitif yang ada pada masing-masing individu. Tak terkecuali, pada anak-anak.
ADVERTISEMENT
Anda tentu menginginkan memiliki anak dengan kemampuan kognitif baik. Bukan saja berguna bagi akademik si kecil, tapi juga sebagai bekalnya berpikir logis dalam kehidupan di lingkungan masyarakat kelak.
Lalu, bagaimana caranya agar kemampuan itu terstimulasi?
Eits, tentunya bukan dengan cara yang membosankan ya, Moms. Tapi, dengan cara seru yang sesuai dengan dunia anak-anak. Ya, dengan permainan.
Yuk, simak cara seru stimulasi kemampuan kognitif anak yang kumparanMOM (kumparan.com) rangkum berikut ini:
Menyusun puzzle
Anak menyusun balok mainan (Foto: Pixabay)
zoom-in-whitePerbesar
Anak menyusun balok mainan (Foto: Pixabay)
Saat bermain puzzle, anak akan terangsang untuk bisa berpikir strategi, mempertimbangkan cara hingga mengambil keputusan hingga berhasil menyusun dengan sempurna.
Ada banyak ragam puzzle yang bisa semakin meningkatkan kemampuan kognitif anak. Mulai dari mengenal konsep besar dan kecil, konsep ruang dan bangun, hingga beragam bentuk.
ADVERTISEMENT
Berhitung
Anak belajar berhitung (Foto: Pixabay)
zoom-in-whitePerbesar
Anak belajar berhitung (Foto: Pixabay)
Tak selamanya belajar angka itu memuakkan Moms. Anda bisa menerapkan permainan hitung pada anak dengan cara yang menyenangkan kok.
Misalnya, Anda menyiapkan permainan dengan mengajak anak memetik buah mangga di sebelah rumah. Setelah itu, Anda bisa mendorongnya menghitung hasil dari petikannya. Intinya, jangan sampai membuat anak merasa terpaksa dengan kegiatan berhitungnya.
Main peran
Ilustrasi Anak Bermain Peran (Foto: Pexels)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Anak Bermain Peran (Foto: Pexels)
Selain melatih motorik dan imaginasi anak, bermain peran juga bisa membantu si kecil memperkaya kosakata hingga mengasah logikanya. Sambil bermain peran, Anda bisa menjelaskan pada anak beragam karakter, hingga membantunya mengolah pesan yang disampaikan.
Bermusik
Ilustrasi musik (Foto: unpslash)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi musik (Foto: unpslash)
Sudah bukan rahasia, jika musik memiliki banyak manfaat untuk anak. Tentunya, musik yang sesuai usia dan mudah diterima anak ya, Moms.
ADVERTISEMENT
Bunyi pada beberapa alat musik bisa melatih si kecil tentang irama dan ketukan. Lebih dari itu, musik juga bisa dijadikan media untuk menyampaikan pesan positif bagi anak.