Ibu Hamil, Perhatikan 5 Hal Ini Sebelum Rencanakan Babymoon

5 pasangan artis yang baru melakukan babymoon (Foto: Instagram @ardinarasti6, @natasharizkynew, dan @riniyulianti)

Ibu hamil yang sedang menunggu-nunggu kehadiran buah hati, tak ada salahnya lho melakukan babymoon. Babymoon adalah perjalanan atau liburan romantis bersama suami tercinta, sebelum kehadiran buah hati ke dunia.

Umumnya, calon orang tua melakukan kegiatan ini pada trimester kedua kehamilan. Alasannya karena ibu hamil sudah dapat beradaptasi dengan kehamilannya, frekuensi mual-muntah tidak sesering pada trimester pertama, dan risiko kelahiran prematur maupun keguguran sangat kecil.

Banyak manfaat yang bisa diperoleh dari kegiatan ini, Moms, seperti, memberi kesempatan waktu berkualitas bedua saja untuk pasangan suami istri, seperti bulan madu kedua. Sebelum rencanakan babymoon, ada hal-hal yang harus Anda perhatikan terlebih dahulu.

Telah mengantongi izin dokter

Sebelum Anda reservasi tiket dan hotel, terlebih dulu kantongi izin dari dokter, Moms. Hal ini tentu saja penting, tujuannya tentu supaya tidak merepotkan Anda dan pasangan nantinya. Bila dokter sudah mengizinkan, jangan lupa pula patuhi rambu-rambu yang diberikan dokter. Pada beberapa maskapai, surat keterangan dari dokter juga diperlukan.

Babymoon (Foto: Pixabay)

Destinasi tidak terlalu jauh dan aman

Kendati di masa trimester usia kehamilan adalah waktu yang tepat bagi Anda melakukan perjalanan, ada baiknya bila Anda memilih lokasi babymoon yang tidak terlalu jauh. Lokasi yang masih berada di dalam negeri, bisa dijadikan pilihan, Moms. Tujuannya agar Anda tidak terlalu lama menempuh perjalanannya.

Perhatikan juga akses menuju lokasi serta fasilitas terdekatnya. Misalnya Anda bisa memiilih lokasi tujuan yang dekat dengan rumah sakit, untuk mengantisipasi hal-hal yang bersifat darurat.

Cek juga lokasi Anda ingin berlibur. Pastikan di tempat tujuan tidak sedang terjangkit virus yang berbahaya, demi mencegah penularan virus bagi Anda dan si janin, karena saat hamil, kekebalan tubuh Anda cenderung menurun, Moms. Hal ini juga perlu dikonsultasikan ke dokter, apakah Anda memerlukan vaksinasi, misalnya bila Anda akan pergi ke luar negeri.

Villa Romantis untuk Babymoon (Foto: Banyan Tree Ungasan Bali)

Persiapkan sejak jauh-jauh hari

Melakukan persiapan sebelum berangkat, baik dari fisik Anda maupun barang bawaan itu sangat perlu, Moms. Pastikan Anda sudah mengantongi tiket pesawat, tempat menginap, dan jadwal bepergian sesampainya di lokasi. Cek lagi seluruh barang bawaan Anda, sebelum berangkat.

Jangan sampai nanti Anda dan suami ribet mencari suatu barang yang mendesak, akibat tertinggal di rumah. Jaga kondisi juga ya, Moms. Agar di sana Anda bisa babymoon dengan bahagia tanpa terganggu karena kurang sehat.

Tetap jaga kesehatan selama di sana

Untuk menghindari kelelahan, sebaiknya atur jadwal bepergian yang tidak terlalu padat. Hindari juga mengangkut barang dalam durasi waktu lama. Soal makanan, juga mesti diperhatikan, Moms. Hindari makanan mentah maupun setengah matang, sebaliknya pilih tempat makan dalam keadaan bersih dan menu harian Anda bisa tetap terpenuhi.

Ilustrasi Babymoon (Foto: Pixabay)

Berkabar dengan dokter

Yang terakhir, jangan lupa untuk berkabar dengan dokter Anda. Beritahu dokter bila terjadi sesuatu dengan kondisi Anda dan janin selama di lokasi. Tidak perlu sering-sering berkabar, yang penting segera kabari kondisi Anda bila merasa kurang enak badan. Mencatat nomor telepon dan alamat rumah sakit di tempat lokasi Anda berlibur juga disarankan, sehingga akan lebih memudahkan Anda bila saat membutuhkan bantuan.

Itu dia Moms, hal-hal yang perlu ibu hamil dan pasangan perhatikan sebelum babymoon. Selamat bersenang-senang dengan suami tercinta ya, Moms.

Penulis: Nanda Saputri