Kenapa ASI Perah Segar Lebih Baik Daripada ASI Perah Beku?

27 Oktober 2018 11:46 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Beragam teknik saat memerah bisa diterapkan ibu, agar produksi ASI perah melimpah. (Foto: Shutter Stock )
zoom-in-whitePerbesar
Beragam teknik saat memerah bisa diterapkan ibu, agar produksi ASI perah melimpah. (Foto: Shutter Stock )
ADVERTISEMENT
Bagi ibu yang bekerja dan memiliki banyak aktivitas di luar rumah, memberikan ASI perah merupakan solusi untuk tetap memenuhi kebutuhan nutrisi bayi. Untuk menyimpan stok ASI perah agar tahan lama, Anda tentu akan memasukkannya ke dalam freezer. Di dalam freezer kulkas dua pintu, ASI perah bahkan bisa bertahan hingga 6 bulan dengan suhu -18 derajat celsius. Sementara di freezer tunggal, ASI perah (ASIP) bahkan bisa bertahan hingga 12 bulan.
ADVERTISEMENT
Namun, apakah ASI perah yang dibekukan memiliki kandungan nutrisi yang sama dengan ASI perah segar?
“Saat tidak sedang bersama ibu, bayi lebih diutamakan mengonsumsi ASI perah segar dibanding ASI perah beku. ASI perah segar berwujud cair, tidak pernah dibekukan sebelumnya, warna-aroma-rasa paling mendekati ASI yang diterima bayi saat menyusu langsung di payudara ibu, ” dr Wiyarni Pambudi, SpA, IBCLC, dokter anak dan Ketua umum Sentra Laktasi Indonesia (SELASI).
Hal ini dikarenakan zat-zat nutrisi seperti antibodi, enzim dan sel-sel hidup lebih banyak terdapat di dalam ASI perah segar.
“Beberapa ibu mungkin terpacu menimbun stok ASI beku sebanyak-banyaknya terkadang sampai menyiapkan freezer khusus untuk ASI perah. Jika alasan ibu karena menyangsikan kemampuan tubuhnya memproduksi ASI yang cukup untuk bayinya, penting dipahami bahwa kuantitas ASI yang dihasilkan ibu bergantung pada frekuensi menyusui dan pengosongan payudara, ” tambah dr Wiryani.
Kenapa ASI perah tak boleh disimpan dengan makanan lain di kulkas? (Foto: Shutter stock )
zoom-in-whitePerbesar
Kenapa ASI perah tak boleh disimpan dengan makanan lain di kulkas? (Foto: Shutter stock )
Tapi bukan berarti Anda tidak boleh membekukan ASI perah ya, Moms. Hanya, jika ASI perah segar tersedia, dahulukan untuk memberikan ASIP yang baru Anda perah kepada bayi. Sementara stok ASIP di dalam freezer bisa Anda jadikan persediaan jika sewaktu-waktu ASI perah segar Anda habis.
ADVERTISEMENT
Untuk mencairkan ASIP beku tak boleh sembarangan, Moms. Ada teknik khusus yang perlu Anda terapkan guna mempertahankan nutrisi dan antibodi yang terkandung di dalam ASIP.
Aturan yang perlu Anda ingat adalah, jangan pernah mencairkan ASI perah yang beku dengan air yang mendidih atau panas. Perubahan suhu yang sangat drastis bisa dengan mudah merusak nutrisi yang terdapat dalam ASI. Anda bisa menghangatkan secara perlahan, sampai ASI benar-benar cair dan siap untuk diminum oleh si kecil.
Jangan lupa pula dengan prinsip FIFO (first in first out). Ya, maksudnya adalah mengutamakan untuk mencairkan ASIP yang lebih awal disimpan atau sudah lama berada di dalam freezer untuk dipakai terlebih dahulu. Untuk itu, saat hendak menyimpan ASIP, selalu cantumkan tanggal dan jam perahnya, Moms.
ADVERTISEMENT