Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.97.0
ADVERTISEMENT
Kehamilan kerap menghadapkan calon ibu pada keputusan demi keputusan, misalnya perihal bantuan melahirkan . Bisa saja, ibu hamil merasa bingung harus memilih bantuan bidan atau dokter kandungan nantinya? Apalagi keduanya sama baik. Ya Moms, baik dokter kandungan dan bidan, punya kompetensi dalam hal kehamilan dan kelahiran.
ADVERTISEMENT
Terlebih saat ini, 'wajah jasa bidan' kembali naik daun, karena banyak seleb yang memercayakan jasanya. Sebut saja Andien Aisyah dan Ayudia Bing Slamet. Dokter kandungan pun demikian, Anda mungkin tak begitu asing dengan nama-nama dokter favoritnya sesama ibu hamil.
Anda yang masih bingung, bisa menimbang dari beberapa hal yang membedakannya. Antara lain, jenis pendidikan, tempat melahirkan, dan perbedaan sudut pandang soal kehamilan dan kelahiran dari keduanya.
Dokter kandungan telah menyelesaikan studi ilmu kedokteran spesialisasi kehamilan dan kelahiran, sementara bidan tidak. Atas pendidikan inilah membuat dokter kandungan dapat mengambil tindakan, yaitu operasi pada pasien dengan risiko tinggi.
Misalnya Anda yang mengalami kondisi kehamilan dengan penyulit serta kondisi calon ibu tertentu, seperti ibu dengan diabetes, penyakit jantung, epilepsi, serta komplikasi lainnya.
ADVERTISEMENT
Sebaliknya, bidan dapat menangani pasien dengan risiko rendah, dan bila di tengah jalan bidan menemui kondisi kehamilan dengan penyulit, maka ia akan merujuk pasien ke dokter.
Lalu soal tempat bersalinnya, Moms, ada yang dari Anda mungkin saja berkeinginan bersalin di tempat yang familiar dengan suasana rumahan. Aneka pilihan itu bisa Anda dapatkan bila bersalin dengan bantuan bidan, sebab dokter kandungan umumnya hanya mengizinkan ibu hamil melahirkan di RS. Ini terkait dengan tindakan yang sewaktu-waktu diperlukan.
Pertimbangan selanjutnya, soal sudut pandang. Menurut Bidan Yesie Aprillia S.Si.T, M.Kes, seperti yang dikutip dari laman Bidan Kita, adanya perbedaan filosofi dan mindset antara bidan dan dokter kandungan.
Bidan cenderung punya filosofi, lebih holistik dan memandang bahwa melahirkan adalah proses yang alami. Sementara dokter kandungan cenderung berperspektif medis, sehingga melihat kelahiran sebagai peristiwa yang dapat berisiko.
ADVERTISEMENT
Untuk menjatuhkan pilihan mana yang baik, pastikan dulu yang sesuai dengan kondisi Anda, Moms. Bila Anda memang ibu hamil dengan risiko tinggi, maka jawabnya adalah dokter kandungan.
Sebaliknya, bila Anda dinyatakan sehat dan normal, Anda boleh mengandalkan bantuan bidan, atau sekalipun tetap memililh dokter kandungan pun tak masalah.
Pastikan saja, baik dokter kandungan maupun bidan, pilihlah yang bisa membuat Anda merasa nyaman, komunikatif, dan menghormati keinginan Anda terkait rencana melahirkan nanti.