Manfaat Main Masak-masakan bagi Anak

2 Juni 2018 12:16 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:08 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Masak bersama anak. (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Masak bersama anak. (Foto: Thinkstock)
ADVERTISEMENT
Permainan memasak memang identik dengan permainan anak perempuan. Namun, bukan berarti permainan ini hanya boleh dilakukan oleh anak perempuan saja. Anak laki-laki pun bisa melakukannya, Moms. Sayangnya, saat ini kebanyakan anak lebih memilih bermain game online dibandingkan dengan bermain permainan tradisional. Padahal, bermain masak-masakan menurut Sahabat Keluarga Kemendikbud memiliki banyak manfaat yang baik untuk anak. Apa saja?
ADVERTISEMENT
1. Melatih Keterampilan Motorik Anak
Kegiatan memotong, mengiris, menumbuk dan gerakan lainnya saat memasak dapat mengasah kemampuan motorik halus anak. Bila hal ini dilakukan sesering mungkin, kemampuan motorik halus anak dapat berkembang cepat.
2. Mengajarkan Anak Berbagi
Masak bersama anak. (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Masak bersama anak. (Foto: Thinkstock)
Permainan masak-masakan dapat melatih anak untuk berbagi terhadap sesama. Inisiatif ini tumbuh ketika mereka selesai meracik semua masakan yang telah dibuatnya. Setelah itu, biasanya mereka akan membagikan hasil masakannya kepada semua temannya yang sedang ikut bermain. Kebiasaan ini menjadi bekal bagi mereka di dalam kehidupan nyata. Mereka akan menjadi anak yang peduli terhadap orang-orang di sekitarnya, Moms.
3. Mengenalkan Anak tentang Dunia Masak
Permainan ini dapat mengenalkan tentang dunia masak sesungguhnya kepada anak. Misalnya anak yang akan memasak tumisan, maka dia akan tahu apa saja bahan dan peralatan yang dibutuhkan untuk memasaka tumisan.
ADVERTISEMENT
4. Anak Belajar Tentang Tanggung Jawab
Masak bersama anak. (Foto: Thinkstock )
zoom-in-whitePerbesar
Masak bersama anak. (Foto: Thinkstock )
Rasa tanggung jawab anak dalam permainan ini akan tumbuh, apabila mereka bermain secara berkelompok. Mereka akan mengerti tanggung jawab yang diberikan oleh kelompoknya. Misalnya anak diberi tugas menanak nasi. Maka ia pasti akan berusaha mencari bahan-bahan dan peralatan yang dibutuhkan untuk menanak nasi. Begitu juga anak yang bertugas untuk memasak sayuran dan lainnya, mereka juga akan melakukan hal yang sama.
5. Melatih Kerja Sama Anak
Anak yang bermain masak-masakan bersama temannya, akan mengerti bagaimana ia harus berbagi tugas. Mereka tidak akan tinggal diam, mereka akan bertugas sesuai dengan perannya masing-masing dalam kelompok tersebut. Tanpa disadari, dalam kelompok permainan ini biasanya akan muncul satu anak yang akan menjadi pemimpin yang mampu membagi tugas kepada teman lainnya.
ADVERTISEMENT