Menstruasi Setelah Melahirkan, Kapan dan Seperti Apa?

12 Mei 2018 9:59 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:09 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pilih pembalut yang tidak membatasi gerak kamu (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Pilih pembalut yang tidak membatasi gerak kamu (Foto: Thinkstock)
ADVERTISEMENT
Barangkali Anda adalah satu dari ibu yang bertanya-tanya, mengapa belum menstruasi setelah melahirkan. Berapa sebetulnya jangka waktu terjadi menstruasi pascabersalin? Atau mengenai hubungan antara menyusui dan kapan Anda mengalami menstruasi kembali. Yuk, simak penjelasan lengkap berikut ini.
ADVERTISEMENT
Kapan menstruasi pascabersalin dapat terjadi?
Waktu tepatnya menstruasi terjadi setelah melahirkan berbeda-beda pada tiap wanita. Namun, umumnya mesntruasi pada ibu yang tidak menyusui berlangsung sekitar 6-8 minggu bahkan ada yang 45 hari. Sementara itu, bagi ibu yang menyusui secara eksklusif, bisa mencapai 18-24 bulan.
Benarkah ibu menyusui berpotensi lebih lama jangka menstruasinya?
Ibu menyusui. (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Ibu menyusui. (Foto: Thinkstock)
Hal itu dipengaruhi oleh kerja hormon prolaktin pada ASI yang di sisi lain dapat menekan hormon reproduksi. Akibatnya, ovulasi atau proses pelepasan telur untuk pembuahan kemungkinan tidak akan terjadi. Sehingga, menyusui bisa menjadi KB alami bagi ibu.
Meski begitu, ada beberapa syarat yang harus dipenuhi agar menyusui dapat menjadi KB alami. Bila syarat tidak terpenuhi, ibu dapat tetap hamil meski tengah menyusui.
ADVERTISEMENT
Karena itu, atur kehamilan Anda dengan menggunakan kontrasepsi non-hormonal seperti alat kontrasepsi dalam rahim (IUD), kondom, dan lainnya yang aman untuk menyusui.
Bagaimana perbedaan menstruasi pascamelahirkan dan menstruasi umumnya?
Warna darah haid miliki banyak arti. (Foto: Thinkstockphotos)
zoom-in-whitePerbesar
Warna darah haid miliki banyak arti. (Foto: Thinkstockphotos)
Pascamelahirkan, kondisi tubuh Anda pun mulai menyesuaikan diri tak terkecuali dalam menstruasi. Maka, akan ada beberapa perbedaan yang terasa lebih berat yang bisa saja Anda alami di antaranya:
- Terjadi kram yang lebih kuat dan instens karena jumlah lapisan uterus yang perlu diluruhkan
- Adanya gumpalan darah kecil
- Aliran yang sepertinya berhenti namun ternyata ‘banjir’
- Rasa sakit yang meningkat
- Siklus yang tidak teratur
- Pada kondisi tertentu bahkan bisa terjadi komplikasi seperti tiroid atau adenomiosis
Mayoritas pada pascabersalin, ibu bisa mengalami siklus menstruasi ‘normal’ selama 21 hari hingga 35 hari dengan perdarahan selama 2-7 hari.
ADVERTISEMENT