Dijual Murah, Seberapa Aman Membeli Ban Bekas

9 April 2019 11:52 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tapak ban mobil yang sudah botak Foto: Shutter stock
zoom-in-whitePerbesar
Tapak ban mobil yang sudah botak Foto: Shutter stock
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Membeli ban baru dianggap terlalu mahal, beberapa pemilik kendaraan ada yang mempertimbangkan untuk membeli yang bekas. Penjualnya pun tak sedikit dan mudah untuk ditemukan, malah ada yang menjualnya via online.
ADVERTISEMENT
Namun, sebenarnya seberapa aman membeli ban bekas tersebut. Apa yang perlu dipertimbangkan?
Perlu dipahami, kalau ban merupakan satu-satunya bagian mobil yang langsung bersentuhan dengan aspal jalan, dan sangat vital perannya. Bila kondisinya buruk, bisa menjadi penyebab kecelakaan fatal, walaupun mobil dilengkapi segudang fitur keselamatan.
ilustrasi ban bekas. Foto: www.edmunds.com
Melansir Autoguide, Tom Carter, Technical Communications dari Michelin mengatakan, saat membeli ban bekas kita tak pernah tahu, bagaimana history dari ban tersebut. Apakah digunakan dengan apik, dirawat atau dirotasi secara teratur.
“Terkadang sulit untuk menetukan kondisi sebenarnya dari ban bekas, terutama jika tak mengembang. Dengan mata telanjang tentu sulit melihat kondisi ban apakah masih prima,” ucap Carter.
Pertimbangan lainnya yang perlu diperhatikan adalah soal usia ban sendiri. Karena kondisi fisik yang bagus tak menjadi ukuran ban layak digunakan.
Pemeriksaan ban mobil. Foto: www.edmunds.com
Tire Manufacturers Association (USTMA) mengungkapkan, ban yang dipakai pada kendaraan tak boleh lebih dari 10 tahun. Ozon dan elemen lain di atmosfer tidak hanya menyerang logam, tapi juga ban. Waspada usia ban, walalupun tapaknya terlihat bagus.
ADVERTISEMENT
Melihat usianya bisa lewat kode DOT di dinding samping ban pada empat digit terakhir, di mana dua angka pertama adalah minggu keberapa mobil itu diproduksi dan dua sisanya merupakan tahun.
Menentukan usia ban mobil lewat kode DOT. Foto: www.edmunds.com
Sebagai contoh, sebuah ban punya kode 1418, artinya diproduksi pada minggu ke-14 tahun 2018. Sementara ban yang hanya memiliki angka 3 digit pada bagian akhir, umumnya diproduksi sebelum tahun 2000 dan harus dibuang.
Jadi memang rekomendasinya adalah, membeli satu set ban yang baru. Tentu saja pertimbangannya dalah keselamatan. Selebihnya memang hak masing-masing untuk menentukan pilihan sendiri.