Ingat Lagi, Durasi Mengemudi Tidak Boleh Lebih dari 3 Jam

8 Juni 2019 10:00 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Test Drive New Honda BR-V Foto: dok. Muhammad Ikbal/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Test Drive New Honda BR-V Foto: dok. Muhammad Ikbal/kumparan
ADVERTISEMENT
Memasuki 3 hari setelah Lebaran, sebagian besar pemudik mungkin telah mulai kembali ke ibukota Jakarta. Puncak arus balik sendiri diprediksi akan berlangsung pada 8 dan 9 Juni 2019.
ADVERTISEMENT
Dikarenakan pada arus balik kali ini memiliki waktu yang terbatas, diperkirakan akan terjadi penumpukan kendaraan di ruas Tol Trans Jawa.
Mengemudi di Tol Trans Jawa dituntut kewaspadaan tinggi, mengingat kondisi jalan yang cenderung lurus dan monoton.
Selain itu, pemudik juga diimbau untuk tidak memaksakan diri. Jika dirasa sudah mengalami kelelahan atau mengantuk, segera istirahat.
Ilustrasi mengantuk saat mengemudi. Foto: Shutter Stock
Instruktur dari Rifat Drive Labs (RDL), Andry Berlianto, kembali mengingatkan agar para pemudik beristirahat jika sudah berkendara selama 3 jam.
“Idealnya mengemudi itu selama 2-3 jam saja. Karena kalau lebih dari itu, dikhawatirkan tubuh akan kelelahan dan konsentrasi menurun,” ujar Andry kepada kumparan.
Untuk durasi istirahatnya sendiri sebaiknya minimal selama 30 menit. Dengan durasi tersebut, pengemudi disarankan untuk meregangkan otot dan tidak ada salahnya untuk sejenak memejamkan matanya.
ADVERTISEMENT
“Dengan kita beristirahat, itu akan baik untuk tubuh. Karena kita bisa meregangkan otot yang lelah setelah menyetir 2-3 jam. Dan juga bisa menenangkan kita dari stres dan kejenuhan saat kemacetan,” sambung Andry.
Dalam berhenti beristirahat sebaiknya juga gunakanlah parkiran di rest area yang telah disediakan, dan hindari berhenti di bahu jalan. Jika memang kondisi badan sudah kembali fit dan bugar, maka pemudik dapat kembali melakukan perjalanan arus baliknya.
Kendaraan berhenti di rest area KM 294 Desa Kertasari, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, Minggu (12/5/2019). Foto: ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari
Selain harus rutin beristirahat, pengemudi juga disarankan untuk melakukan perjalanan arus balik pada siang hari. Perjalanan pada malam hari, dinilai akan membuat mata mudah lelah karena harus bekerja keras. Berkendara pada malam hari juga dinilai dapat berpotensi mengganggu pola tidur.