Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Jurus Mitsubishi Agar Pemesan Xpander Tak Lari ke Kompetitor
3 Mei 2018 11:05 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:09 WIB
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
"Kami masih 66 ribu lebih inden Xpander hingga saat ini, baru tersuplai hampir 30 ribu unit atau baru 45 persennya," ujar Head of Sales and Marketing Group PT MMKSI Imam Choeru Cahya saat ditemui kumparanOTO di Bandung.
Bicara pasar Xpander khususnya di Bandung, hingga akhir Desember tahun lalu, market share segmen low MPV hanya berkisar 4 persen, sementara dengan kehadiran Xpander, hingga akhir April market share-nya melonjak drastis.
"Justru dengan adanya Xpander begitu launching (sebelum Xpander didistribusi) sampai akhir Desember kemarin market share low MPV kami cuma 4 persen, begitu distribusi hampir 50 persen kami penuhi, itu sudah naik menjadi 25 persen lebih, jadi naik beberapa kali lipat dengan adanya Xpander," jelas Head of West Java Section PT MMKSI Heru Sunaryo.
ADVERTISEMENT
Di Kota Kembang, permintaan Xpander terus meningkat, apalagi menjelang Hari Raya Idul Fitri. Sejak diluncurkan, rata-rata per bulannya ada 400 surat pemesanan kendaraan (SPK) Xpander.
"Rata-ratanya di Bandung ini 400 unit Xpander, jadi pressure dari konsumen pasti lebih besar menjelang lebaran ini, dan kami sepakat serta melihat arahan MMKSI juga kami selalu informasikan inden Xpander hingga 3 bulan," ujar Heru.
Agar pemesan tak `kabur `
Untuk mengantisipasi konsumennya pindah ke pabrikan lain akibat menunggu terlalu lama inden jagoan baru pabrikan tiga berlian tersebut, Mitsubishi rajin mengadakan acara untuk tetap dekat dengan konsumennya. Mereka pun menggandeng komunitas pemilik Xpander untuk memberikan testimoni agar konsumen mau sabar menunggu.
"Jadi kemarin dibantu MMKSI juga ada keep warm party, menjaga supaya konsumen tetap menunggu, tidak mengeluh jadi kami treatment khusus. Ada beberapa diler juga yang melibatkan beberapa komunitas, kan sekarang sudah banyak komunitas terbentuk, jadi seperti public speaker, dengan itu bisa memberikan testimoni bahwa Xpander sudah sepatutnya ditunggu," tutur Heru.
ADVERTISEMENT