Menakar 2 Model MPV Murah yang Bakal Dirilis Renault Indonesia

Renault Indonesia pernah bawah Lodgy buat tes pasar di pameran GIIAS 2015 lalu. (Foto: Istimewa)

Merek mobil Renault di Indonesia sudah berganti keagenan, dari Indomobil Group ke Nusantara Maxindo Group melalui PT Maxindo Renault Indonesia (MRI). Tak mau bernasib sama seperti sebelumnya, MRI mencoba agresif.

Bahkan, mereka mengungkapkan bakal memasuki segmen gemuk di dalam negeri, yaitu MPV. Bahkan Davy J Tuilan, COO PT Maxindo Renault Indonesia membocorkan bakal memperkenalkan MPV murah 7-seater ke dalam negeri.

Dari sepenggal informasi itu, redaksi kumparanOTO mencoba menerka-nerka, model apa yang mungkin bakal digelontorkan. Nampaknya tak begitu sulit buat mengerucutkan model-model yang akan di bawa ke sini.

Kita tinggal melihat wilayah yang terdekat dengan Indonesia, di mana importasi paling mungkin dilakukan, yaitu India. Sebab Renault memiliki fasilitas produksi di sana.

Renault Lodgy MPV 7-penumpang yang kemungkinan bakal dipasarkan di Indonesia. (Foto: Renault)

Renault Lodgy

Bila masih ingat, produk MPV ini pernah diperkenalkan Renault Indonesia pada pameran otomotif GIIAS 2015. Saat itu, Renault Lodgy belum dipasarkan, hanya untuk tes pasar saja.

Lodgy juga diproduksi di pabrik Renault di India, di mulai sejak 2015 lalu. Soal spesifikasinya, model ini menggendong mesin 1.5L dCi (Diesel Common-rail injection). Ada dua varian, pertama manual 5-percepatan dengan tenaga 85 PS (83,8 dk) dan torsi 200 Nm pada 1.900 rpm.

Lalu kedua dengan kapasitas mesin yang sama namun bertransmisi manual 6-percepatan. Power yang sanggup dikeluarkan mencapai 110 PS (108,4 dk) pada 1.750 rpm.

Harga jualnya di India buat di wilayah New Delhi mulai dari 863.299 rupee atau Rp 171 jutaan, sampai termahal 1.211.599 rupee Rp 241 jutaan. Bukan tidak mungkin, harganya tak jauh berbeda buat dipasarkan di dalam negeri.

Render Renault Kwid 7-penumpang, yang akan mengaspal di India beberapa waktu lagi. (Foto: GaadiWaadi.com)

Renault Kwid 7-Penumpang (RBC)

Nah model kedua ini, juga sedang menjadi perbincangan di masyarakat India. Sudah terendus bakal diperkenalkan pada 2019 ini, Kwid 7-penumpang, menggunakan basis CMF-A yang dimodifikasi lagi menjadi CMF-A+.

Kwid versi 5-penumpangnya sendiri, pertama kali diperkenalkan pada 2015 lalu buat pasar India, dan pertama kalinya menggunakan platform hasil kolaborasi Renault dengan Nissan CMF-A.

Kemudian pada Oktober 2016 lewat PT Auto Euro Indonesia (AEI) di bawah Indomobil Group, Kwid 5-penumpang dibawa ke Indonesia. Sayangnya sejauh ini peminatnya sangat kecil.

Mengutip GaadiWaadi, kemungkinan versi 7-penumpangnya nanti tetap menggunakan basis mesin bensin 5-penumpang 1.0L SCe, tapi dengan tambahan turbocharged.

Pada pasar India sendiri, Kwid 7-penumpang bakal mengaspal di pertengahan 2019, antara bulan Juni dan Juli. Kita tunggu saja