Teknik Mengemudi Agar Rem Mobil Tidak Cepat Panas

24 Mei 2019 13:53 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi mengemudi dengan sepatu Foto: Alfons Hartanto/kumparanOTO
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi mengemudi dengan sepatu Foto: Alfons Hartanto/kumparanOTO
ADVERTISEMENT
Berkendara jarak jauh memang memerlukan kemampuan mengemudi yang baik. Apalagi, bagi pemudik yang memilih jalur selatan untuk menuju ke kampung halaman.
ADVERTISEMENT
Rute pegunungan yang kaya dengan jalan perbukitan yang memiliki banyak tanjakan dan turunan menawarkan sensasi berkendara tersendiri. Tapi, bagi yang belum mahir, kondisi ini tentu bisa menjadi momok.
Selain menuntut konsentrasi dan kemampuan mengemudi yang baik, mobil pun harus dalam kondisi prima, khususnya untuk sektor pengeraman.
Bagaimana tidak, kinerja rem akan semakin berat. Tak sedikit mobil pun yang mengalami kendala, komponen rem menjadi panas dan akhirnya blong.
Agar tak mengalami rem blong, Technical Service Division dari PT Astra Daihatsu Motor, Bambang Supriyadi memberikan sejumlah tips mengemudi di jalanan yang didominasi tanjakan dan turunan, sebagai berikut:
Rem tangan
Ketika lalu lintas macet di kondisi jalan yang menanjak dan menurun, Supriyadi mengimbau pengendara mengandalkan rem tangan saat berhenti.
ADVERTISEMENT
“Kalau lagi macet dan cenderung tidak bergerak, lebih baik pakai rem tangan saja, jangan injak pedal rem terus, kalau diinjak terus tentu akan cepat panas,” jelas Supriyadi.
Posisikan gigi paling rendah
Ilustrasi Mobil Manual. Foto: Shutter Stock
Lebih lanjut, penggunaan posisi gigi yang tepat menjadi kunci. Supriyadi menjelaskan bahwa gunakan gigi paling rendah untuk mobil manual dan L untuk mobil matik saat mobil merayap di jalanan menurun.
Atur pula kecepatan dan jarak dengan mobil di depan. Jarak yang tidak terlalu dekat, tentu akan meringankan kinerja rem saat melakukan deselerasi.
Penanganan
Bila dirasa kemampuan pengereman menurun, segeralah menepi dan mengistirahatkan mobil hingga komponen rem kembali dingin.
Ilustrasi penggantian kampas rem mobil. Foto: Autoindustriya.com
Ingat, hindari menyiram komponen rem dengan air dalam kondisi panas. Biarkan dingin dengan sendirinya atau disemprot dengan angin menggunakan kompresor.
ADVERTISEMENT
“Tapi ingat saat kondisi rem panas atau mengarah ke blong, jangan pernah coba-coba untuk menyiram komponen rem dengan air. Karena malah akan rusak dan bisa tidak berfungsi. Jadi cukup diamkan saja sampai dingin sendiri,” jelas Supriyadi.