Huawei Siapkan OS Bernama 'Hongmeng' untuk Gantikan Android?

20 Mei 2019 20:09 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Toko Huawei di Beijing, China. Foto: Thomas Peter/Reuters
zoom-in-whitePerbesar
Toko Huawei di Beijing, China. Foto: Thomas Peter/Reuters
ADVERTISEMENT
Keputusan Google untuk mencabut lisensi Android pada smartphone Huawei menjadi pukulan telak bagi Huawei. Akibatnya, smartphone Huawei nantinya tidak akan mendapatkan akses ke aplikasi-aplikasi inti Google, seperti Play Store, Gmail, Chrome, hingga YouTube.
ADVERTISEMENT
Seperti dilaporkan Reuters, Huawei hanya diperbolehkan untuk menggunakan sistem operasi Android berlisensi open source yang bisa digunakan siapa saja, yaitu Android Open Source Project (AOSP). Dengan AOSP ini, Huawei masih bisa memberikan update sistem operasi dan keamanan untuk smartphone Android buatannya.
Selain itu, rupanya Huawei sudah menyiapkan rencana alternatif jika mereka dilarang menggunakan Android dan Windows. Huawei akan menggunakan platform open source dari Android, yang bersifat bebas dan terbuka.
Tidak hanya itu, menurut laporan media ZDnet dan HuaweiCentral, kabarnya Huawei juga telah mengembangkan sistem operasinya sendiri yang bernama "Hongmeng" sejak 2012.
Laporan itu tidak mengonfirmasi bahwa Hongmeng akan menjadi nama asli OS dari Huawei atau hanya nama kode pengembangan. Juru bicara Huawei pun tidak mau memberikan komentar terkait laporan tersebut.
ADVERTISEMENT
Huawei memang mengembangkan prosesor sendiri untuk smartphone-smartphone mereka melalui HiSilicon Kirin. Namun, untuk sistem operasi, Huawei masih bergantung pada Android dari Google.
Saat ini pengguna ponsel Huawei tak perlu khawatir, karena perangkat Huawei yang telah beredar di pasaran masih akan mendapatkan perlindungan keamanan melalui Google Play Protect.
Ponsel Huawei P20 Pro. Foto: Bianda Ludwianto/kumparan
Google Play Protect adalah detektor malware bawaan yang menggunakan pembelajaran mesin untuk mendeteksi dan menyingkirkan aplikasi jahat.
Meski begitu, Google tidak mengungkapkan apakah perangkat Huawei saat ini, misalnya P30, Mate 20, dan lainnya yang masih beredar di pasaran akan menerima pembaruan Android di masa depan.