Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
ADVERTISEMENT
Kabar buruk datang untuk para penggemar tim Mobile Legends Louvre Esports. Tim yang digawangi oleh Kido, Marsha, Watt, Jeel, dan Yor itu akhirnya dibubarkan.
ADVERTISEMENT
Erick Herlangga, pemilik Louvre Esports, telah mengonfirmasi kabar tersebut. Saat dihubungi kumparan, ia membenarkan jika tim Mobile Legends dari Louvre dibubarkan dan akan menjalani pertandingan terakhirnya di IENC (Indonesia Esports National Championship) pada akhir Juli mendatang.
Tidak berpartisipasinya Louvre di Mobile Legends Professional League (MPL) Season 4 menjadi faktor utama bubarnya Louvre.
"Karena kan kemarin saya ribut sama Moonton tentang Rp 15 miliar itu, yang saya bilang 'Masa ini kan, prestasinya (Louvre) sudah Asia Tenggara, sudah juara dua, segala macam, terus enggak dapat slot. Bagaimana ceritanya'. Karena enggak dapat slot, terpaksa saya bubarkan," jelas Erick, Jumat (19/7).
Ia menjelaskan, Louvre kesulitan mengikuti turnamen Mobile Legends di luar MPL karena tim mereka termasuk tim profesional. Sementara itu, turnamen-turnamen di luar MPL kebanyakan memiliki syarat tidak menerima tim profesional.
ADVERTISEMENT
Bubarnya Louvre patut disayangkan. Apalagi mengingat prestasi yang diraih Louvre di turnamen-turnamen Mobile Legends prestisius pada tahun ini. Sebelumnya, Louvre berhasil keluar sebagai runner-up di Piala Presiden Esports 2019, MPL Season 3, dan Mobile Legends Southeast Cup (MSC) 2019 di Filipina.
Di tiga final turnamen besar tersebut, Louvre harus mengakui keunggulan dari ONIC Esports.
Dengan begitu, kini nasib pemain-pemain Louvre sedang tidak menentu karena menunggu pinangan dari tim lain. Erick mengungkapkan, sudah ada beberapa tim yang mulai menghubunginya untuk mengambil alih pemain-pemain Mobile Legends dari Louvre.
"Biarkan saja mereka (pemain Louvre) diskusi dengan tim-tim lain. Mereka enggak mau (dibubarkan). Tapi, saya kan enggak boleh egois. Karena MPL Season 4 kan maen Oktober ya. 22 Juli ini harus sudah di-submit pemainnya," ungkap Erick.
ADVERTISEMENT
"Ada sekitar enam tim yang sudah kontak saya. Sekarang mereka pilihnya barengan. Soalnya mereka itu sudah membuktikan diri MPL juara dua, Piala Presiden juara dua, MSC juara dua, Bekraf juara satu. Kalau dipecah jadi susah," jelasnya.