Tokopedia Siapkan Rencana Khusus untuk Ibu Kota Baru Indonesia

Perusahaan e-commerce Tokopedia. Foto: Tokopedia

Presiden Joko Widodo telah resmi mengumumkan rencana Ibu Kota Baru Indonesia akan ada di Kalimantan Timur, tepatnya di Kabupaten Penajam Paser Utara dan Kutai Kartanegara. Hal ini menarik perhatian berbagai pihak, mulai dari pemangku kepentingan, masyarakat, hingga penyedia e-commerce.

Tokopedia sebagai salah satu e-commerce terbesar di Indonesia menyatakan bahwa pihaknya tengah merancang fokus khusus untuk ibu kota baru. Startup yang telah berstatus unicorn itu juga terbuka untuk bekerja bersama pemerintah dalam pembangunan ibu kota baru.

“Kami masih rancang, pastinya semua inisiatif seluruh Indonesia. Tapi, mungkin apa yang bisa kita lakukan lebih bersama pemerintah di ibu kota baru nanti pasti menjadi fokus kami juga,” kata Chief Operating Officer Tokopedia, Melissa Siska Juminto, di sela acara pembukaan Tokopedia Care di Puri Kembangan, Jakarta Barat, Rabu (4/9).

Melissa Siska Juminto, Chief Operating Officer Tokopedia. Foto: Astrid Rahadiani Putri/kumparan

Meskipun begitu, Melissa menambahkan bahwa sebenarnya fokus Tokopedia ini akan dilakukan secara menyeluruh untuk Indonesia. Hal itu dilakukan demi pemerataan layanan yang jauh lebih cepat.

“Tujuan kita itu membangun pemerataan membuat layanan jauh lebih cepat, meningkatkan harapan kita yang meningkatkan penjualan dari brand-brand lokal, di mana kita mau bawa brand lokal ke panggung internasional,” imbuh Melissa.

Adapun upaya yang diberikan Tokopedia untuk melayani baik konsumen dan penjual sejauh ini ialah dengan membuat layanan Tokopedia Care. Layanan itu sudah tersedia untuk seluruh pengguna sejak awal Tokopedia berdiri pada tahun 2009.

Layanan yang disediakan antara lain Digital Customer Service yang beroperasi 24 jam lewat live chat, email, dan media sosial. Yang terbaru, Tokopedia juga telah mengembangkan chatbot berbasis kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) yang bisa menjawab berbagai pertanyaan layaknya customer service manusia.

Tokopedia Care juga sudah dibuka untuk melayani konsumen dan penjual secara offline di kantor pusat resolusi. Kantor itu sudah beroperasi di Semarang, Yogyakarta, dan Puri Kembangan di Jakarta Barat.

Konsumen atau penjual bisa melakukan komplain dan kendala atau mendapatkan edukasi soal penggunaan platform secara langsung dari pukul 09.00 WIB hingga 17.00 WIB. Hingga saat ini, tim Tokopedia Care telah mencapai hampir 2.000 karyawan yang tersebar di tiga kota tersebut.