Hati-Hati, Ganggang Hijau di Pantai Prancis Bisa Ancam Kesehatan Turis

1 Agustus 2019 14:01 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ganggang hijau di pantai Ris di Douarnenez, Brittany. Foto: AFP/FRED TANNEAU
zoom-in-whitePerbesar
Ganggang hijau di pantai Ris di Douarnenez, Brittany. Foto: AFP/FRED TANNEAU
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Pemerintah Prancis baru saja mengeluarkan imbauan bagi wisatawan yang berkunjung ke kawasan pantai utara Brittany di Teluk Saint-Brieuc. Menurut laman Express, imbauan ini diberikan untuk menghindarkan wisatawan yang datang dari dampak ganggang hijau beracun di kawasan populer tersebut.
ADVERTISEMENT
Dalam peringatan itu, disebutkan bahwa ganggang hijau di pantai tersebut masuk dalam kategori flora berbahaya. Sebab, ganggang hijau itu membusuk dan berbau telur busuk.
Pemerintah setempat bahkan membuatkan tanda larangan 'Bahaya Gas Beracun' dalam bahasa Inggris dan Prancis, lengkap dengan gambar tengkorak dan tulang bersilang. Sebagai peringatan bagi penduduk lokal maupun wisatawan untuk tidak mendekati area pantai.
Namun, meski telah diberi peringatan, penduduk setempat mengeluhkan kinerja pejabat lokal, karena tidak meminimalisir risiko ganggang busuk yang memenuhi permukaan pantai.
Ubur-ubur dan ganggang hijau di pantai Ris di Douarnenez, Brittany. Foto: AFP/FRED TANNEAU
Pembusukan ganggang hijau di pantai diyakini semakin berbahaya, karena kondisi cuaca yang 'luar biasa'. Setidaknya tiga orang dan lusinan hewan (termasuk babi hutan, anjing, dan kuda) dikabarkan mati setelah menghirup hidrogen sulfida (H2S). Hidrogen sulfida adalah gas yang dihasilkan dari pembusukan ganggang.
ADVERTISEMENT
"Selama 30 tahun ini, saya sering datang (ke kawasan pantai utara Brittany), sehingga saya sudah terbiasa melihat kumpulan ganggang hijau di sekitar pantai. Tapi sekarang, kita bisa lihat kalau ganggangnya semakin dekat (ke daratan)," ucap Jean-Paul Bertaud, seorang pensiunan yang berasal dari pinggiran Kota Paris Choisy-le-Roi, pada France24 seperti diberitakan Express.
Menurut juru bicara balai kota Saint-Brieuc, semakin banyaknya jumlah ganggang hijau di pantai juga disebabkan karena badai dan kondisi musim yang relatif basah.
"Juni adalah bulan yang relatif basah, sehingga ada lebih banyak air yang mengalir dari daerah pertanian menuju ke laut dan membuat ganggang hijau semakin banyak," tuturnya.
Bagi kamu yang berniat untuk melancong ke Prancis, ada baiknya untuk menghindari kawasan pantai ini terlebih dahulu, sembari menunggu kondisi ganggang hijau membaik sesuai pengumuman resmi pemerintah setempat.
ADVERTISEMENT