Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Mengapa Liga Inggris Menjadi Liga Sepak Bola yang Paling Diminati di Dunia?
7 Februari 2022 10:17 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Abednego Pongoh tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Kita semua tahu bahwa liga-liga sepak bola Eropa merupakan liga-liga sepak bola yang diminati di seluruh dunia. Mulai dari Liga Spanyol, Liga Italia, Liga Prancis, Liga Jerman, Liga Belanda, dan sebagainya. Namun diantara liga-liga tersebut ada satu liga sepak bola yang paling diminati, yakni Liga Inggris. Lalu, mengapa Liga Inggris dapat menjadi liga sepak bola yang paling diminati dan bahkan paling populer di dunia? Berikut adalah alasan-alasannya.
ADVERTISEMENT
1. Liga Sepak Bola yang Paling Kompetitif
Tidak dapat dipungkiri lagi bahwa Liga Inggris merupakan liga yang paling kompetitif di dunia. Bagaimana tidak, peringkat terakhir saja dapat mengalahkan peringkat atas. Semua klub dapat mengalahkan semua klub. Klub sekaya Manchester City dapat dikalahkan klub papan bawah seperti Norwich City, bahkan klub sebesar Liverpool saja dapat terbantai oleh klub sekelas Aston Villa.
2. Memiliki Fanbase yang Terbesar di Dunia
Tim-tim di liga Inggris memiliki fanbase terbesar di dunia, terutama tim-tim “Big 6” yaitu Manchester United, Liverpool, Arsenal, Manchester City, Tottenham Hotspurs, dan Chelsea. Manchester United menempati peringkat ketiga klub dengan fans paling banyak di dunia, yakni 133,7 juta fans, disusul oleh Barcelona di peringkat kedua dan Real Madrid di peringkat pertama.
ADVERTISEMENT
Kendati demikian, tim-tim Liga Inggris lainnya memiliki fanbase yang begitu banyak, bahkan tim-tim seperti Leeds United dan Newcastle United saja memiliki fanbase yang begitu besar. Jika dijumlahkan jumlah fans klub-klub Liga Inggris jauh lebih banyak dibandingkan fans klub-klub liga-liga lainnya.
3. Tempat Berkumpulnya Pemain Serta Manajer Kelas Dunia
Kembalinya Cristiano Ronaldo tentu menaikkan popularitas Liga Inggris, bahkan sebelum kembalinya Ronaldo, Liga Inggris sudah menjadi Liga yang paling diminati di beberapa tahun terakhir. Pemain-pemain terbaik seperti Mohamed Salah, Kevin De Bruyne, Bruno Fernandes, N’golo Kante, Virgil van Dijk, Ruben Dias, Alisson Becker, Harry Kane dan masih banyak pemain kelas dunia lainnya yang bermain di Liga Inggris.
Memang liga-liga Eropa lainnya juga memiliki banyak pemain hebat seperti Neymar Jr., Lionel Messi, dan Kylian Mbappe yang membela klub Paris Saint-Germain, Robert Lewandowski yang membela Bayern Munich, Antoine Griezmann yang membela Atletico Madrid, dan sebagainya, tetapi di liga-liga Eropa lainnya, persebaran pemain kelas dunia tidak merata dan terbilang tidak banyak. Manajer-manajer hebat seperti Pep Guardiola, Jurgen Klopp, dan Thomas Tuchel juga melatih di Liga Inggris. Masuknya Antonio Conte ke Tottenham Hotspurs juga tentunya menambah jajaran manajer kelas dunia yang ada di Liga Inggris.
ADVERTISEMENT
4. Memiliki Strategi Marketing yang Baik
Liga Inggris memiliki strategi marketing yang paling baik di antara liga-liga sepak bola lainnya. Liga Inggris merupakan salah satu liga yang menayangkan pertandingannya secara primetime, terutama primetime benua Asia, yang merupakan benua dengan penggemar sepak bola paling banyak. Liga-liga Eropa lainnya terutama Liga Italia, yang memiliki peminat yang terbilang banyak pun tidak menayangkan pertandingan secara primetime. Tidak hanya itu, Klub-klub liga Inggris memiliki kekuatan ekonomi yang tinggi, sehingga tim-tim tersebut dapat membuat serta menyusun pemasaran yang baik dalam rangka meningkatkan peminat.
5. Penggunaan Bahasa Inggris
Bahasa Inggris merupakan Bahasa Internasional, yang dipakai dan dipahami oleh sebagian besar penduduk dunia. Liga-liga Eropa lain tentunya menggunakan Bahasa dari negara nya masing-masing. Liga Spanyol menggunakan bahasa Spanyol, Liga Italia menggunakan bahasa Italia, dan seterusnya. Bahasa-bahasa tersebut tentunya bukan merupakan bahasa universal yang dimengerti oleh sebagian besar penduduk dunia.
ADVERTISEMENT