Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.96.1
Konten Media Partner
Acehkini Jalan-jalan: Bersantai di Bagore dan Belanja di Bada Bazaar, Udaipur
29 Februari 2020 11:33 WIB
![Penjual kain saree di pasar Bada, Udaipur, India. Foto: Khiththati/acehkini](https://blue.kumparan.com/image/upload/fl_progressive,fl_lossy,c_fill,q_auto:best,w_640/v1582949398/sb1axnmzdc7jre2sqpjd.jpg)
ADVERTISEMENT
Bagore Ki Haveli adalah rumah budayanya Kota Udaipur, Negara Bagian Rajasthan, India. Tempat ini dibangun pada akhir abad ke-18 oleh perdana menteri Mewar, Amar Chand. Terletak pada tepian Danau Pichola di Gangaur Ghat Mara, yang biasanya dipenuhi pengunjung di sore hari sambil menjenguk matahari terbenam.
ADVERTISEMENT
Kompleks Bagore Ki Haveli dibangun tahun 1751-1778. Di dalamnya terdapat lebih dari 100 kamar, halaman dan teras. Lukisan dinding kerajaan, ukiran kaca yang menawan, kostum raja, kerajinan dan seni tradisional Rajastani diperlihatkan di sini. Ada juga galeri boneka turban dengan sorban terbesar di dunia.
Buka setiap harinya dari jam 10 pagi hingga jam 7 malam. Selain itu ada pertunjukan boneka dan tarian setiap malamnya. Saat acehkini datang ke Udaipur pada akhir Agustus 2019 lalu, sebuah festival besar sedang berlangsung di sana. Pengunjung banyak, sulit untuk untuk menjelajahi bagian dalam Ki Haveli.
Bangunan ini awalnya milik keluarga kerajaan. Namun, setelah kemerdekaan India , Pengelolaannya berada di bawah pengawasan dan tanggung jawab pemerintah. Beberapa restorasi dilakukan pada bangunan setelah sempat terbengkalai puluhan tahun. Bentuk aslinya tetap dipertahankan, bahkan setelah retorasi. Hanya bagian yang rusak parah diganti dengan yang baru.
Kompleks ini kemudian menjadi museum. Tiket masuknya dibanderol seharga 100 rupee dan 50 rupee tambahan bagi yang membawa kamara. Pertunjukan tarian dharohar yang terkenal indah dimulai pada pukul 7 malam di halaman, dengan tiket 150 rupee.
ADVERTISEMENT
Sore itu, acehkini meninggalkan keramaian festival dan bersantai di dini sambil menungu hujan reda. Setelah sebelumnya puas berbelanja di Bada Bazzar. Belanja di Udaipur bisa dikatakan sangat menarik dan murah. Jangan khawatir menawar, jika harganya masih wajar, penjual dengan senang hati bernegosiasi.
Bada Bazaar terletak tak jauh dari kompleks Bagore Ki Haveli dan City Palace, hanya perlu berjalan kaki sekitar 5 menit dari kedua tempat tersebut. Letaknya di antara keramaian kuil Jagdish. Pasar ini merupakan salah satu pasar utama di Udaipur dan terbesar.
Beragam barang oleh-oleh terpajang di toko. Sebagian lainnya juga tanpak memajang barang dagangan di pinggir jalan. Pernak pernik yang ada mulai dari sepatu, pakaian, tas, perhiasan sampai kerajinan khas Rajasthan seperti kain saree sulam, jaket sulam hingga bahan yang terbuat dari kulit semuanya ada di sini.
ADVERTISEMENT
Barang yang bisa dibeli di sini mulai dari bandhani, saree, silwar, dupatta yang berupa selendang, kurtis hingga saputangan. Tak lupa barang lain yang disulam tangan dengan hiasan cermin dan permainan benang yang rumit.
Jika lelah, jangan lupa juga untuk mencicipi chai yang dihidangkan saat pembeli menilai saree yang dibentangkan penjual di tokonya. Selain itu ada perhiasan indah dari perak, ukiran tulang unta dan barang lainnya berupa Nagra Jurtis yang terbuat dari kulit.
acehkini memilih berbelanja pada seorang pedagang India muslim setelah menerima tawarannya minum teh. Ia memperkerjakan anak muda yang cekatan. Baba, begitu acehkini memanggilnya. Rambutnya sudah mulai memutih. Baba mengaku, produksi tekstil di tokonya dikerjakan sendiri oleh sang istri dan anaknya. Begitu pulang merantau dari Dubai, Baba memutuskan berjualan di sini.
Hari itu ia memberikan banyak diskon karena ingin segara menutup tokonya. “Ram hari ini akan mengikuti festival jadi saya tutup lebih cepat,” katanya sambil menunjuk pegawai toko.
ADVERTISEMENT
“Jangan lupa singgah lagi kalau datang ke Udaipur nanti saya beri diskon lagi,” ujarnya lagi sambil tersenyum.
Sebelum pulang, Baba sempat memberi hadiah kecil berupa gelang kait bermotif gajah. “Sebagai tanda persaudaraan dengan Udaipur,” katanya terkekeh.
Rajasthan memang mempunyai gaya tersendiri dalam hal tekstil. Barangnya unik, bercorak terang dan mentereng. Pilihannya banyak sehingga pengunjung tidak akan kecewa. Bisa dikatakan, bahwa Bada Bazzar merupakan salah satu pasar favorit acehkini selama menjelajahi India. []