Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten Media Partner
Foto: Aksi TNI AU dalam Simulasi Pertahanan Udara di Lanud SIM Aceh
19 Februari 2020 21:18 WIB
ADVERTISEMENT
Komando Sektor Pertahanan Udara III (Kosekhanudnas III) Medan menggelar latihan operasi pertahanan udara yang diberi sandi 'Cakra C-20' tahun 2020. Salah satu rangkaian latihannya berupa simulasi force down atau penurunan secara paksa 'pesawat asing' di Pangkalan Udara Sultan Iskandar Muda (Lanud SIM), Aceh Besar, Aceh , Rabu (19/2/2020).
ADVERTISEMENT
Dalam latihan tersebut, satu unit pesawat Boeing dari Skadron Udara 5 Makassar sebagai bulsi diturunkan secara paksa oleh pesawat tempur Hawk 100 dan 200 dari Skadron Udara 12 Roesmin Nurjadin Pekanbaru di bawah leader tempur sergap Mayor Pnb Arie 'Ninja' Prasetyo. Penurunan secara paksa dilakukan setelah proses identifikasi dan himbauan untuk keluar dari wilayah udara Indonesia tidak digubris.
Setelah 'pesawat asing' itu mendarat, personel Lanud SIM dan Kompi Senapan C Yonko 469 Paskhas TNI AU dengan bersenjata lengkap melakukan pertahanan pangkalan dibantu tim Brigan di kedudukan masing-masing menunggu perintah pimpinan.
Kemudian satuan Polisi Militer bersama intelijen mengamankan pilot dan menginterogasi untuk mendapatkan semua data-data informasi yang dibutuhkan, karena telah memasuki wilayah udara Indonesia tanpa izin.
ADVERTISEMENT
Latihan itu melibatkan beberapa unsur terdiri dari unsur tempur sergap, Skadron Udara 12, pesawat Boeing dari Skadron Udara 5 Makassar sebagai bulsi, juga unsur Kosek, Satrak, Satuan Radar 231 Lhokseumawe dan 233 Sabang.
"Latihan ini untuk menguji keseluruhan unsur pada saat kita melaksanakan force down atau penurunan paksa terhadap pesawat udara yang tidak mempunya izin masuk ke wilayah udara nasional Indonesia," ujar Komandan Lanud SIM, Kolonel Pnb Hendro Arief H.
ADVERTISEMENT