Hindari Virus Corona, Mahasiswa Aceh di Wuhan Bertahan di Asrama

Konten Media Partner
24 Januari 2020 17:18 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Penumpang mengenakan masker duduk di kereta untuk menuju Kota Wuhan di stasiun kereta Hongqioa, China. Foto: AFP/HECTOR RETAMAL
zoom-in-whitePerbesar
Penumpang mengenakan masker duduk di kereta untuk menuju Kota Wuhan di stasiun kereta Hongqioa, China. Foto: AFP/HECTOR RETAMAL
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
24 mahasiswa Aceh yang tengah menempuh pendidikan di China saat ini diisolasi di asrama masing-masing untuk mengantisipasi penyebaran Virus Corona. Sejauh ini mereka dilaporkan dalam kondisi aman dan tidak ada yang terjangkit virus pemicu pneumonia tersebut.
ADVERTISEMENT
Hal tersebut sebagaimana informasi yang diterima acehkini dari Fadil, salah satu perwakilan mahasiswa Aceh di Wuhan. "Alhamdulillah kami aman semua, dan kami sekarang di asrama masing-masing, nggak berani keluar," ujar Fadil saat dihubungi dari Banda Aceh, Jumat (24/1)
Fadil menjelaskan, ke-24 mahasiswa asal Aceh yang tengah menempuh pendidikan di China itu tersebar di beberapa wilayah. 15 mahasiswa di antaranya berada di Kota Wuhan, wilayah terparah penyebaran Virus Corona.
Suasana saat mahasiswa Aceh salat di KBRI usai berbuka puasa pada Ramadan 2019 lalu. Foto: Riski Maulida/acehkini
Lebih lanjut, Fadil menambahkan, sambil menunggu pengumuman dan arahan selanjutnya, mahasiswa lebih memilih berdiam diri di asrama, sembari menyiapakan makanan dan kebutuhan sehari-hari.
"Untuk pencegahan kita juga sudah dikasih masker dan sabun cuci tangan," kata dia.
Kantor KBRI Beijing, China. Foto: Riski Maulida/acehkini
Terkait maraknya penyebaran Virus Corona di Wuhan Provinsi Hubei, Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Beijing telah mengeluarkan imbauan pencegahan. Kepada seluruh masyarakat Indonesia di wilayah Tiongkok menghindari perjalanan ke Kota Wuhan.
ADVERTISEMENT
WNI di wilayah Tiongkok juga diimbau untuk menghindari kontak dengan hewan hidup termasuk unggas dan burung, serta tidak kontak fisik dengan orang dengan gejala virus, seperti batuk, demam, dan sesak.
Imbauan KBRI di Beijing, China. Foto: Kiriman Fadil
Sebelum diberitakan kumparan, sejauh ini sudah 25 orang meninggal dunia di China akibat virus corona dari Wuhan. Sekitar 830 orang terjangkit virus ini. Penyebaran virus telah sampai ke tujuh negara yakni Taiwan, Vietnam, Jepang, Thailand, Singapura, Korea Selatan dan Amerika Serikat.