Jalani Trial, Satu Pemain Naturalisasi Ikut Latihan Perdana Persiraja

Pemain naturalisasi asal Nigeria, Godstime Egwuatu Ouseloka yang akrab disapa Olisa menjalani trial di Persiraja. Foto: Suparta/acehkini

Jelang kompetisis Liga 1 Indonesia 2020, tim promosi Persiraja Banda Aceh mulai menggelar latihan perdana yang diikuti 15 pemain, Kamis (30/1/2020). Latihan perdana tim Lantak Laju dipusatkan di Stadion H Dimurthala, Lampineung, Banda Aceh.

Dari 15 pemain yang mengikuti latihan perdana Persiraja tersebut, terdapat dua pemain yang masih menjalani trial. Keduanya masing-masing Godstime Egwuatu Ouseloka atau akrab disapa Olisa dan Wira Satria dari PSMS Medan.

Olisa merupakan pemain naturalisasi asal Nigeria. Pemain berposisi stopper itu sebelumnya dilepas oleh Persipura Jayapura pada bursa transfer paruh musim Liga 1 2019 lalu.

Pemain naturalisasi asal Nigeria, Godstime Egwuatu Ouseloka (Olisa) menjalani seleksi dalam sesi latihan perdana Persiraja, Kamis (30/1). Foto: Suparta/acehkini

Mencoba peruntungan di klub Aceh bukan hal yang asing lagi bagi Olisa. Status resmi menjadi warga Indonesia baginya bahkan diajukan oleh tim asal Aceh yang pernah dibelanya di ajang Liga 2 musim 2018 lalu, yakni Aceh United. Permohonan naturalisasi kewarganegaraannya yang diajukan Aceh United baru disetujui pada 6 Maret 2019 lalu.

"Latihan perdana hari ini diikuti 15 pemain, dua di antaranya masih trial. Yang trial Olisa sama Wira Satria dari PSMS Medan yang datang untuk trial hari ini," ujar Sekretaris Umum Persiraja, Rahmat Djailani, usai sesi latihan perdana di Stadion H Dimurthala, Kamis (30/1).

Selain dua pemain tersebut yang menjalani trial, menurut Rahmat, semestinya ada satu pemain asing slot Asia yang akan ikut seleksi dan hadir pada sesi latihan perdana tersebut. Adalah Pavel Smolychenko asal Uzbekistan yang sudah tiba di Banda Aceh dua hari yang lalu untuk mencoba peruntungannya di Persiraja.

"Pavel sudah tiba di Banda Aceh. Namun dia berhalangan pada sore ini karena sakit," kata dia.

Latihan perdana Persiraja yang diikuti 15 pemain disaksikan oleh ratusan warga di tribun Stadion H Dimurthala, Banda Aceh, Kamis (30/1) sore. Foto: Suparta/acehkini

Rahmat menambahkan, ada sejumlah pemain yang berhalangan hadir pada sesi latihan perdana Persiraja tersebut. Di antaranya Fery Komul dan Fakhrurrazi, juga Luis Irsandi yang baru tiba di Banda Aceh serta Wahyudi yang masih sakit.

"Juga ada beberapa pemain lain yang baru bisa bergabung pada tanggal 3 Februari seperti Zamrony dan Andre Abubakar, termasuk pemain asing Vanderley Fransisco baru sampai di sini pada tanggal 2 Februari," sebutnya.

Latihan perdana Persiraja tersebut masih tanpa pelatih kepala Hendri Susilo. Kelima pemain itu menjalani latihan hari pertama di bawah asisten pelatih Akhyar Ilyas dan Effendi HT serta pelatih fisik, Irwansyah.

"Pelatih (Hendri Susilo) sedang pulang umrah. Tanggal 3 Februari baru bergabung di Banda Aceh," ujar Rahmat.

Terkait belum adanya pelatih kiper bagi Persiraja, menurut Rahmat, sosok yang bakal mengisi posisi tersebut sudah ada, namun dijadwalkan baru bisa bergabung pada 5 Februari mendatang. "Pelatih kiper sekitar tanggal 5 baru bisa datang, dalam dua hari ini akan kita keluarkan namanya ke publik," tuturnya.

Ke-15 pemain yang sudah bergabung di sesi latihan perdana selain Olisa dan Wira Satria yang masih menjalani trial, yakni dari pemain lama Persiraja di antaranya hadir Mukhlis Nakata, Tri Rahmad Priadi, Eriyanto, Agus Suhendra, Ahsanul Rijal, dan Mudassir.

Sedangkan rekrutan anyar yang hadir pada latihan perdana terdiri dari dua pemain asing Adam Mitter dan Bruno Dybal, Miftahul Hamdi (Bali United), Asep Budi (Persita Tangerang), Nazarul Fahmi (Barito Putra), Rezam Baskoro (Blitar Bandung United) dan Rendi Saputra (PSCS Cilacap).

15 pemain bersama tim pelatih berfoto usai latihan perdana di Stadion H Dimurthala, Banda Aceh, Kamis (30/1) sore. Foto: Suparta/acehkini

Mereka memulai latihan perdana pada pukul 16.30 WIB. Menu pertama adalah latihan kebugaran, yang dilanjutkan dengan rondo, sebelum diakhiri gim internal sepertiga lapangan 8 vs 8, yang turut dilengkapi oleh asisten pelatih, Akhyar Ilyas.

"Hari ini masih latihan ringan untuk melihat fisik dan daya tahan pemain. Terutama adaptasi cuaca dua pemain asing, karena butuh adaptasi yang cepat," pungkas Rahmat.