Konten Media Partner

Update Corona di Aceh: Jumlah ODP Bertambah Jadi 620, PDP 44 Orang

30 Maret 2020 20:33 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi ruang khusus untuk penanganan pasien COVID-19 di RSUDZA Banda Aceh. Foto: Suparta/acehkini
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi ruang khusus untuk penanganan pasien COVID-19 di RSUDZA Banda Aceh. Foto: Suparta/acehkini
ADVERTISEMENT
Angka Orang Dalam Pemantauan (ODP) virus corona atau COVID-19 di Aceh kembali bertambah. Data terbaru Gugus Tugas Penanggulangan COVID-19 Pemerintah Aceh pada Senin (30/3) pukul 15.00 WIB, diumumkan ODP bertambah 53 orang, total menjadi 620 orang.
ADVERTISEMENT
Sementara jumlah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) bertambah 3 orang, kini menjadi 44 orang. Sebanyak 8 orang di antaranya dalam perawatan rumah sakit.
"ODP Aceh saat ini berjumlah 620 orang dari jumlah sehari sebelumnya 567 orang. Penambahan jumlah ODP sebanyak 53 orang ini diterima dari Posko Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan COVID-19 dari 23 kabupaten/kota," ujar Juru Bicara Gugus Tugas COVID-19 Aceh, Saifullah Abdulgani, dalam keterangan tertulisnya, Senin (30/3) malam.
Ia menjelaskan dari 620 ODP itu, sebanyak 513 ODP dalam proses pemantauan. Sedangkan 107 ODP lainnya telah melewati masa pemantauan.
Juru Bicara Gugus Tugas Penanggulangan COVID-19 Pemerintah Aceh, Saifullah Abdulgani. Foto: Humas Aceh
"Kami tak lupa mengimbau setiap ODP dalam pemantauan wajib disiplin menjalani prosedur isolasi mandiri, hingga 14 hari masa pemantauannya berakhir," sebut Saifullah.
ADVERTISEMENT
Adapun jumlah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) kini menjadi 44 orang setelah bertambah 3 orang dari hari sebelumnya. "Sebanyak 8 PDP dalam perawatan rumah sakit," kata dia.
Saifullah menyebut dari 8 PDP tersebut, lima dirawat di RSUDZA Banda Aceh dengan status 1 orang PDP, dan 4 positif COVID-19. Sedangkan 3 pasien PDP lainnya dirawat di rumah sakit rujukan di Pidie sebanyak 2 orang, dan di rumah sakit rujukan di Aceh Tengah 1 orang.
"Pasien yang dirawat di rumah sakit rujukan Pidie dan Aceh Tengah statusnya masih PDP, karena belum ada hasil pemeriksaan laboratorium," sebutnya.
Update corona di Aceh hingga Senin (30/3) pukul 15.00 WIB. Dok. Dinskes Aceh
Lebih lanjut, Saifullah menambahkan, pasien positif COVID-19 di Aceh tidak ada penambahan, tetap 5 orang. "Yakni 4 orang dalam perawatan RSUDZA Banda Aceh, dan satu orang meninggal dunia," kata dia.
ADVERTISEMENT
Sedangkan PDP berinisial EY yang meninggal dunia pada Rabu (25/3) lalu, kata Saifullah, sampai update ini diumumkan belum ada hasil laboratorium dari Balitbangkes di Jakarta.
"Jadi belum dapat disimpulkan PDP tersebut, dan mudah-mudahan hasilnya negatif," pungkasnya.