Pernah Gagal Menikah, Nabila Putri Selektif Cari Pendamping

8 Juni 2017 15:30 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:16 WIB
comment
5
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
Pemain film Nabila Putri (Foto: Instagram @nabilabylla)
zoom-in-whitePerbesar
Pemain film Nabila Putri (Foto: Instagram @nabilabylla)
Pernah gagal membangun sebuah hubungan yang serius, membuat aktris sekaligus presenter Nabila Putri kini lebih memilih untuk menjadi seorang jomblo. Wanita kelahiran Purwokerto, Jawa Tengah tersebut menganggap jika berpacaran hanya akan membuang-buang waktunya saja.
ADVERTISEMENT
"Aku 2 tahun lalu pernah enggak jadi married, pernah gagal serius hubungannya. Sekarang enggak mau pacaran," ungkapnya ketika dijumpai di Hotel Indonesia Kempinski, Jakarta Pusat (7/6).
"Enggak trauma sebenarnya, cuma memang buang-buang waktu aja. Buat aku, pacaran tuh menyita banyak waktu, belum lagi kita kan enggak bisa menyalahkan sikap-sikap orang yang posesif, khawatir, apalagi hobi aku yang cukup ekstrim ini. Kayaknya mendingan sendiri," sambungnya.
Pengalaman pahit itu pula yang akhirnya membuat pemain film 'Valentine' itu, lebih selektif ketika memilih pasangan untuk mendampinginya.
"Pernikahan bukan cuma tentang aku, tapi bagaimana pasangan aku bisa menjadi bagian dari keluarga aku. Mungkin itu alasan kenapa aku selektif, karena pengin punya pasangan yang mungkin kalau suatu saat ada terjadi apa-apa sama aku, mereka bisa take care of my family dan begitu sebaliknya," jelas Nabila.
ADVERTISEMENT
Awalnya, perempuan berusia 26 tahun ini memiliki target untuk menikah muda di usia 23 tahun. Namun, ketika waktu yang ditargetkannya telah berlalu, ia tak begitu mempedulikan soal target menikah.
"Aku suka kerja juga dan dengan menjadi single, aku bisa fokus di pekerjaan aku, jadi yaudah mendingan aku fokus kerjaan aku aja, dan menjalani hobi-hobi ku juga," ucap wanita yang hobi mengendarai motor gede itu.
Ibu Nabila, Nancy Ckuwailelah, seringkali memberikan 'kode' padanya untuk segera melepas masa lajang. Namun, kode-kode tersebut tak pernah dihiraukan olehnya.
"Kalau Mama, paling suka kalau lihat anak kecil mama bilang, 'Lucu ya anaknya', terus aku bilang aja, 'Iya Mah, kita ngangkat anak aja yuk gimana'. Terus mama yang bilang, 'Wah, gila lu bukannya nikah malah mau angkat anak'. Ha ha ha, jadi suka aku bercandain gitu. Kalau dijodohin sih enggak bakal mempan," tandasnya seraya tertawa.
ADVERTISEMENT