Jumlah Uang Tebusan Ransomware WannaCry Tembus Rp 600 Juta

15 Mei 2017 15:25 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:17 WIB
comment
4
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
Alat penambang digital Bitcoin. (Foto: REUTERS/Stephen Lam)
zoom-in-whitePerbesar
Alat penambang digital Bitcoin. (Foto: REUTERS/Stephen Lam)
Serangan ransomware WannaCry menjadi perbincangan hangat di dunia saat ini. Ancaman yang ditimbulkannya membuat berbagai pihak kalang kabut mengamankan perangkat komputer atau laptop dari serangan tersebut. Ransomware WannaCry menyandera atau mengunci dokumen komputer milik korban, kemudian meminta uang tebusan dalam bentuk Bitcoin dengan identitas anonim. Jika tidak dipenuhi, pengirim virus tersebut mengancam akan menghapus dokumen korban. Penjahat siber memang kerap memanfaatkan Bitcoin untuk melancarkan aksinya, hal ini dikarenakan sistem Bitcoin mengizinkan para penggunanya untuk menggunakan identitas anonim. Sistem desentralisasi pada Bitcoin membuatnya tidak bisa dipantau atau dikontrol oleh siapapun. Baca juga: 7 Langkah Lindungi Komputer dari Serangan Ransomware WannaCry Lalu, berapa pundi-pundi emas yang sudah mereka dapatkan dari aksi jahatnya ini? Menurut catatan Kaspersky, setidaknya ada empat dompet (rekening) Bitcoin yang digunakan para penjahat itu dari aksi teror WannaCry. Korban WannaCry yang hendak melakukan pembayaran Bitcoin, maka peranti lunak ransomware itu akan mengarahkan ke halaman dengan QR code di sistem Blockchain yang terhubung ke dompet Bitcoin beralamat: 13AM4VW2dhxYgXeQepoHkHSQuy6NgaEb94. Hingga berita ini ditayangkan, tercatat total transaksi yang sudah dilakukan ke empat rekening itu mencapai 25,10765551 BTC atau lebih dari Rp 600 juta. Jumlah yang sangat besar itu diyakini diterima dari uang tebusan para korban ransomware. Untuk rinciannya, berikut transaksi dari masing-masing dompet Bitcoin tersebut. - 13AM4VW2dhxYgXeQepoHkHSQuy6NgaEb94 7.1629281 BTC = Rp 171.135.432 - 115p7UMMngoj1pMvkpHijcRdfJNXj6LrLn 5.27764288 BTC = Rp 126.092.525 - 12t9YDPgwueZ9NyMgw519p7AA8isjr6SMw 9.41458497 BTC = Rp 224.914.737 - 1QAc9S5EmycqjzzWDc1yiWzr9jJLC8sLiY 3.25249956 BTC = Rp 77.708.153 Baca juga: Begini Tampilan Komputer Windows yang Terinfeksi Ransomware WannaCry
ADVERTISEMENT
Pesan sandera WannaCry. (Foto: Kaspersky)
zoom-in-whitePerbesar
Pesan sandera WannaCry. (Foto: Kaspersky)
Saat ini, terpantau ransomware WannaCry telah menyerang 16 rumah sakit di Inggris dan melumpuhkan operasionalnya. Di Jakarta, WannaCry juga melumpuhkan Rumah Sakit Dharmais, yang membuat operasionalnya sempat lumpuh dan dijalankan secara manual pakai kertas. Serangan besar lanjutan kabarnya akan kembali dilancarkan para penjahat di hari Senin (15/5) ini. Berbagai perusahaan dan organisasi pun sudah bersiap-siap mencegah terkena serangan ransomware tersebut. Beberapa pabrikan mobil seperti Nissan, Renault, dan Dacia, bahkan harus menghentikan sejenak produksinya akibat serangan ransomware WannaCry. Salah satu fasilitas produksi Nissan dikabarkan terjangkit virus ini, sementara Renault dan Dacia sedang melakukan antisipasi pada jaringan IT sebelum memulai kembali proses produksi. Baca juga: Produksi Mobil Dihentikan Akibat Serangan Ransomware WannaCry
ADVERTISEMENT