5 Sektor yang Dibidik Investor Italia di Indonesia

Dialog Hubungan Ekonomi ASEAN Italia (Foto: Dok. Ambrosetti )

Para pengusaha Italia berkomitmen meningkatkan kerja sama ekonomi dan investasinya di Indonesia. Setidaknya ada lima sektor utama yang menjadi incaran para pengusaha Italia, yaitu penerbangan, infrastruktur, pengolahan makanan, energi, dan farmasi.

Presiden dari Italian Trade Agency, Michele Scannavini, mengatakan sektor penerbangan menjadi yang paling pesat perkembangannya. Pengadaan pesawat penumpang regional jarak pendek bermesin twin-turboprop, pesawat ATR (Avions de Transport Regional), menurutnya positif karena jenis pesawat tersebut sangat cocok dengan kebutuhan Indonesia.

"Selain itu, kerja sama yang sangat besar potensinya adalah dalam pengembangan energi hijau (ramah lingkungan)," kata Michele saat berbincang dengan kumparan (kumparan.com), di sela Pertemuan Tingkat Tinggi Hubungan Ekonomi ASEAN-Italia yangn digelar di Hotel Shangri-La, Jakarta, Senin (15/5).

Baca juga: Italia Targetkan Nilai Perdagangan dengan Indonesia Tumbuh 20 Persen

Michele mengungkapkan, untuk sekor energi sejumlah perjanjian kerja sama akan diteken antara Italia dengan Indonesia. Salah satunya penandatanganan kontrak pembangunan pembangkit listrik tenaga panas bumi (geothermal) di Sumatra Utara. Sayang, Michele enggan menjelaskan lebih detail soal proyek tersebut.

"Besok juga akan ada penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara Menteri Energi Italia dan Indonesia, masih banyak lagi kerja sama dalam pipeline kami," katanya.

Untuk diketahui, Dialog Tingkat Tinggi Hubungan Ekonomi ASEAN-Italia memiliki perspektif jangka panjang untuk menjadi acara tahunan yang mampu memberikan konten bernilai tambah dan momen jaringan bagi komunitas bisnis dan politik Italia dan ASEAN.

Baca juga: Masalah Resolusi Sawit, Italia Akan Bantu RI Negosiasi Uni Eropa

Kegiatan ini didukung oleh Kementerian Luar Negeri dan Kerjasama lnternasional ltalia, Kementerian Pembangunan Ekonomi ltalia, dan Italian Trade Agency (lTA) serta Contindustria (General Confederation of ltalian Industry).

Acara ini diselenggarakan untuk memeringati lahirnya ASEAN (Association of South East Asian Nations) yang ke-50, yaitu pada tahun 1967.