Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.96.1
Pemerintah Mengimbau Masyarakat Tidak Mudik Pakai Sepeda Motor
13 Juni 2017 12:56 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:16 WIB
![Ilustrasi pemudik dengan motor (Foto: ANTARA FOTO/Harviyan Perdana Putra)](https://blue.kumparan.com/image/upload/fl_progressive,fl_lossy,c_fill,q_auto:best,w_640/v1497333091/d50zu0hupfe32iymy1im.jpg)
ADVERTISEMENT
Kementerian Perhubungan meminta masyarakat tidak menggunakan sepeda motor sebagai pilihan transportasi untuk mudik. Sebab, motor dinilai bukanlah transportasi yang tepat untuk digunakan berkendara jarak jauh.
ADVERTISEMENT
Direktur Jenderal Perhubungan Darat, Pudji Hartanto, mengatakan mudik dengan menggunakan sepeda motor sangat rawan terhadap kecelakaan lalu lintas. Selain itu, masyarakat juga harus memikirkan situasi lalu lintas yang padat serta jauhnya jarak tempuh.
"Situasi sekarang padat, jarak jauh, dan biasanya bawa anak dan bawa barang. Ini hal yang rentan terhadap kecelakaan lalu lintas. Kalau puasa kan pasti enggak konsentrasi penuh," kata Pudji di Kementerian Perhubungan, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Selasa (13/6).
Pudji mengimbau agar masyarakat menggunakan pilihan transportasi lain untuk mudik ke kampung halaman. Apalagi, saat ini banyak program mudik gratis yang disediakan lembaga pemerintah atau perusahaan swasta.
ADVERTISEMENT
"Saya selaku Dirjen Perhubungan Darat imbau masyarakat enggak mudik menggunakan sepeda motor," tegasnya.
Namun, jika masyarakat sudah terlanjur menggunakan sepeda motor untuk mudik, Pudji meminta para pengendara tidak melanggar aturan. Aturan yang dimaksud salah satunya adalah tidak boleh membonceng lebih dari satu penumpang.
"Kalau lebih dari satu (membonceng penumpang) akan ditindak petugas. Kalau toh memang sudah terlanjur (tolong) enggak melanggar lalu lintas, istirahat diatur, kalau ada jalan khusus yang diatur laksanakan sehingga enggak terjadi hal yang tidak diinginkan," tuturnya.
Berdasarkan data Kemenhub, jumlah kendaraan bermotor pada mudik 2013 bertambah lebih dari dua kalu lipat, baik mobil maupun sepeda motor. Pada 2013, pemudik dengan mobil mencapai 1.513 juta unit dan sepeda motor 2.043 juta unit.
ADVERTISEMENT
Pada mudik Lebaran 2017, diprediksi jumlah pemudik dengan mobil mencapai 3.482 juta unit dan sepeda motor 6.069 juta unit. Dalam kurun waktu empat tahun, mobil naik dua kali lipat dan sepeda motor naik tiga kali lipat.