Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Sebelum Meninggal, Kondisi Yana Zein Sudah 80 Persen Membaik
1 Juni 2017 11:04 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:16 WIB
ADVERTISEMENT
Setelah 2 tahun berjuang keras melawan kanker payudara, Yana Zein akhirnya meninggal dunia pada Kamis (1/6) di Rumah Sakit Mayapada pukul 01.00 WIB dini hari.
ADVERTISEMENT
Kabar ini tentu mengejutkan karena Yana baru saja pulang dari Guangzhou, China setelah berobat untuk kesembuhannya selama 4 bulan. Bahkan, kumparan (kumparan.com) sempat menemuinya di bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten. Kala itu, wanita berusia 44 tahun itu baru saja mendarat pada hari Minggu (28/5) sekitar pukul 12.00 WIB.
"Sekarang 75 sampai 80 persen (perubahan kesehatannya). Tadinya saya enggak bisa jalan, ke Guangzhou naik kursi roda. Di sana, saya sudah bisa jalan-jalan. Bisa dibilang, dokter susah nyari saya di rumah sakit karena jalan-jalan terus," ungkap Yana seraya tersenyum.
[Baca juga: Yana Zein Meninggal Dunia ]
Namun, ia masih harus mengonsumsi obat-obatan yang telah diberikan dokter, guna menjaga kondisinya agar tidak kembali menurun.
ADVERTISEMENT
"Saya enggak bisa berkata apa-apa. Allah sangat baik sama saya, dari dulu sampai saya sakit, saya diberikan mukjizat. Saya enggak bisa berkata apa-apa kepada Allah, berterima kasih pun kayaknya enggak cukup kepada Allah. Mungkin (bisa saya balas) dengan perbuatan-perbuatan baik kepada orang," terangnya dengan suka cita.
Ternyata, kondisi Yana tidak sebaik itu. Tiga hari setelah kepulangannya, pemain sinetron 'Cinta di Langit Taj Mahal' itu meninggal dunia.
kumparan pun menghubungi NIta, asisten rumah tangga Yana. Nita mengaku, Yana berbohong soal kesembuhannya.
"Aslinya enggak seperti itu. Pas di China, dia itu tidur terus, lemes. Sebelum pulang, setiap kamar dia sambangi di rumah sakit sana. Aku bilang Mbak Yana, jangan banyak-banyak jalan ke kamar pasien takutnya kena infeksi, tapi dia nolak. Memang banyak keganjilan," kata Nita lewat sambungan telepon.
ADVERTISEMENT
"Pas saya cuci piring, dia minta dipeluk. Saya bilang, 'Jangan gitu dong, kan saya lagi cuci piring. Dia memang suka dimanja. Sebelum pulang, dia bilang, 'Suster saya capek minum'," lanjutnya.
Nita mengungkap bahwa pemain film 'Susuk Pocong' itu sempat masuk rumah sakit dan mengalami koma sejak Selasa (30/5) lalu.
"Dia juga sempat bilang, 'Saya capek diganti perban, capek semuanya'. Saya bilang, 'Mbak Yana kena kanker bukan beban, tapi Mbak Yana disayang sama Allah. Dosa-dosanya dibuang sama Allah'. Dan dia pegang tangan saya," ucap Nita yang saat ini berada di Lampung.