Manfaat dan Efek Samping Bunga Telang bagi Kesehatan

Bunga telanga. Foto: Pixabay

Bunga telang atau bisa juga disebut butterfly pea adalah tanaman yang dipercaya memiliki banyak manfaat dalam berbagai hal. Namun, ada juga yang menyebut bahwa terdapat efek samping bunga telang apabila dikonsumsi berlebihan.

Tanaman ini umum ditemukan di negara Asia Tenggara. Umumnya, orang menggunakan bunga telanga sebagai garnish hidangan, pewarna makanan alami, hingga dikonsumsi menjadi minuman teh.

Sebab, tidak hanya warnanya saja yang cantik, jenis tanaman merambat tersebut rupanya juga memiliki banyak khasiat bagi kesehatan tubuh.

“Bunga Telang mengandung antosianin dan warnanya bisa berubah sesuai PH. Sekarang juga dipakai untuk pewarna makanan alami. Misal kalau mau warna ungu bisa pakai bunga Telang, bisa direndam saja pakai air hangat,” jelas Prof Ir Ahmad Sulaeman, dikutip dari kumparanSTYLE.

Mengutip Healthline, antosianin merupakan zat pewarna alami yang aman dikonsumsi. Uniknya, bunga telang sama sekali tak mengubah aroma dan cita rasa makanan ketika digunakan.

Selain antosianin, bunga telang sejatinya juga mengandung sejumlah senyawa kimia lain, seperti flavonoid, alkaloid, fenol, triglucosida, saponin, ca-oksalat, hingga sulfur. Berkat beragam kandungan senyawa inilah, bunga telang dianggap memiliki banyak khasiat bagi kesehatan.

Senyawa aktif tersebut memiliki khasiat sebagai zat anti-oksidan, anti-bakteri, anti-inflamasi dan analgesik, anti-parasit, antisida, anti-diabetes, anti-kanker, antihistamin, immunomodulator, serta berperan dalam susunan syaraf pusat.

Efek Samping Bunga Telang

Bunga telanga. Foto: Pixabay

Umumnya,para ahli gizi menganggap bunga telang aman dikonsumsi jika dalam jumlah yang tidak berlebihan. Menyadur laman The Qi, mengonsumsi ekstrak bunga telang yang berlebihan dapat menyebabkan beberapa hal berikut:

1. Anti gizi

Bahaya bunga telang atau efek samping yang perlu diwaspadai adalah dapat menyebabkan anti gizi. Kandungan asam oksalat yang berada di dalam bunga telang cukup tinggi. Jika dikonsumsi berlebihan, zat tersebut bisa saja mengikat gizi lain di dalam tubuh, hingga menyebabkan kekurangan nutrisi.

2. Batu ginjal

Efek samping bunga telang berikutnya adalah menyebabkan batu ginjal. Hal ini juga disebabkan oleh kandungan asam oksalat yang tinggi di dalam bunga telang.

3. Diare dan mual

Mengonsumsi bunga telanga berlebihan juga bisa mengakibatkan diare dan mual.

4. Infeksi jamur pada mata

Bunga telang sebaiknya juga tidak langsung diteteskan pada mata. Rendaman bunga telang yang tidak steril jika dijadikan kompres atau bahkan tetes mata dapat memunculkan potensi infeksi jamur pada mata.

Terlepas dari sejumlah laporan di atas, belum ada penelitan yang mendukung untuk membuktikan efek samping dari mengonsumsi bunga telang ini.

Namun, apabila memiliki kondisi kesehatan yang mendasarinya atau sedang mengonsumsi obat apa pun, sebaiknya berbicara dengan dokter terlebih dahulu sebelum menggunakan bunga telang.

Cara Mengonsumsi Bunga Telang

Bunga telanga. Foto: Pixabay

Bunga telanga kerap dijadikan pewarna makanan serta teh untuk dikonsumsi. Untuk membuat teh bunga telang, berikut resep yang dapat digunakan sebagaimana dihimpun dari laman Majestic Herbs berikut ini:

Berikut cara membuatnya:

Selain dengan cara di atas, bisa juga dengan menambahkan sedikit perasan lemon, perasan jeruk nipis, atau madu untuk meningkatkan rasanya. Keasaman buah jeruk juga dapat mengubah minuman menjadi rona ungu tua karena ternatin yang dikandung tanaman secara alami.

Minuman bunga telang dengan perasan lemon ini dapat memberikan vitamin C pada tubuh, menyegarkan napas, melancarkan pencernaan, dan memelihara kesehatan kulit. Bahan-bahan yang diperlukan adalah:

Berikut cara membuatnya:

Baca Juga: Manfaat Daun Ciplukan untuk Mengobati Penyakit dan Cara Membuat Ramuannya

(NDA)