Mengenal Pengertian Otot Jantung dan Fungsinya bagi Tubuh Manusia

Ilustrasi otot jantung yang berfungsi untuk memompa darah ke seluruh tubuh. Foto: Pixabay

Jantung merupakan salah satu organ vital yang ada di dalam tubuh manusia. Untuk melakukan kerjanya, jantung dibantu oleh otot jantung yang juga dikenal dengan istilah miokardium. Lalu, apa sebenarnya pengertian otot jantung?

Mengutip buku Ilmu Pengetahuan Alam Kelas V SD/MI Semester Ganjil tulisan Wafiq Azizah Kadir, fungsi otot jantung sangat krusial bagi kehidupan manusia, yakni memompa darah ke seluruh tubuh untuk menjaga proses sirkulasi darah yang baik.

Sebab fungsinya yang sangat penting dalam menjalankan cara kerja jantung, wajar bila gangguan pada otot jantung akan berdampak buruk terhadap sirkulasi darah dalam tubuh manusia.

Otot ini akan membuat jantung berpacu dengan cepat dan lambat (berdetak), tergantung pada kondisi tubuh. Kondisi tubuh ini juga dipengaruhi oleh sel pacu jantung yang biasanya disebut dengan sel otot myocardiocyteal.

Agar lebih memahami apa itu otot jantung dan bagaimana ciri-cirinya, simak uraian penjelasan berikut ini.

Ilustrasi otot jantung yang berbentuk silindris. Foto: Pixabay

Pengertian Otot Jantung

Otot jantung merupakan salah satu dari tiga jenis jaringan otot yang ada dalam tubuh manusia. Mikrajudi dkk., dalam buku IPA TERPADU : - Jilid 2A menjelaskan, otot jantung adalah gabungan dari otot lurik dan otot polos yang berbentuk silindris dan memiliki garis terang serta gelap.

Jika dilihat menggunakan mikroskop, otot jantung memiliki banyak inti sel yang berada di tengahnya. Otot ini dianggap sebagai otot terkuat, karena mampu bekerja terus menerus sepanjang waktu, tanpa beristirahat saat memompa darah.

Apabila otot jantung berhenti bekerja, sistem peredaran darah akan terhenti, hingga akhirnya menyebabkan kematian. Berbeda dari otot lainnya, otot ini bekerja secara tak sadar. Jadi, manusia tidak bisa mengendalikan kinerja otot ini.

Aktivitas yang dilakukan oleh otot ini dipengaruhi oleh sel-sel khusus yang disebut sel pacu jantung. Sel inilah yang bertanggung jawab untuk mengendalikan kontraksi jantung. Sistem saraf kemudian akan mengirimkan sinyal ke sel-sel pacu jantung yang mendorong mereka untuk mempercepat atau memperlambat detak jantung.

Ilustrasi otot jantung yang bermasalah menyebabkan gangguan pada sirkulasi darah. Foto: Pixabay

Ciri-Ciri Otot Jantung

Otot jantung berbentuk silinder dan menyatu dengan diameter 14 µm, sekaligus memiliki serabut jantung sepanjang 50 µm sampai 100 µm (satuan mikrometer).

Jumlah serabut otot jantung kurang lebih 1.500 fillamen. Serabut otot jantung berupa sarkolema, yaitu kulit luar urat yang sangat tipis seperti pembuluh darah dan terdiri dari myofibril (struktur silindris sepanjang sel otot) yang berdampingan.

Ciri-ciri jaringan otot jantung cukup berbeda dengan jenis otot lainnya, karena merupakan kombinasi dari otot lurik dan otot polos. Salah satu ciri otot jantung adalah struktur jaringannya garis-garis. Garis-garis ini terjadi karena filamen yang terdiri dari protein miosin dan aktin.

Selain itu, terdapat ciri-ciri lain dari struktur sel otot jantung, seperti:

Jadi, walaupun tampilannya mirip dengan otot lurik, ciri khas otot jantung yang juga sebagai pembeda dengan otot rangka (lurik), yaitu sel bercabang dengan inti di bagian tepi.

Memuat informasi berdasarkan buku Fisiologi Kardiovaskular Berbasis Masalah Keperawatan, adapun struktur atau anatomi yang menyusun otot jantung, di antaranya:

Baca Juga: Lari Jarak Pendek dan Manfaatnya Bagi Kesehatan Jantung

(VIO)