Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten dari Pengguna
Mengenal Ramsay Hunt Syndrome yang Sebabkan Separuh Wajah Justin Bieber Lumpuh
11 Juni 2022 12:27 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Artikel Kesehatan tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Kabar mengejutkan datang dari penyanyi kenamaan Justin Bieber . Ia mengumumkan akan membatalkan beberapa jadwal turnya karena menderita Ramsay Hunt Syndrome . Sindrom ini membuat pelantun lagu “Ghost” tersebut mengalami kelumpuhan di satu sisi wajahnya.
ADVERTISEMENT
Hal tersebut disampaikan Justin melalui unggahan video di Instagram pribadinya pada Sabtu (11/6). Justin mengatakan bahwa sindrom yang dideritanya itu membuatnya tidak dapat menggerakkan bagian wajah sebelah kanannya.
“Hai semua, ini Justin. Aku ingin mengabarkan soal apa yang terjadi. Seperti yang bisa kalian lihat di wajahku, aku punya sindrom yang disebut Ramsay Hunt Syndrome. Ini berasal dari virus yang menyerang saraf di telinga dan wajahku. Seperti yang kalian lihat, mataku ini tidak berkedip. Aku tidak bisa tersenyum di satu sisi wajahku, lubang hidung ini tidak akan bergerak,” jelas Justin.
Justin menegaskan bahwa penyakit yang dideritanya itu cukup serius, sehingga ia terpaksa membatalkan sejumlah agenda konsernya. Justin pun meminta pengertian dari para fans untuk memberikannya waktu berobat agar bisa kembali pulih sepenuhnya.
ADVERTISEMENT
Lantas, apa itu Ramsay Hunt Syndrome yang diderita Justin Bieber tersebut? Apa saja gejalanya yang perlu diwaspadai? Ketahui informasi lengkapnya berikut ini.
Apa Itu Ramsay Hunt Syndrome?
Ramsay Hunt Syndrome adalah infeksi saraf wajah. Dijelaskan dalam laman Medical News Today, penyakit ini termasuk gangguan neurologis yang disebabkan oleh infeksi virus Varicella zoster. Virus tersebut menginfeksi saraf tertentu di kepala hingga mengakibatkan ruam, kelumpuhan wajah, dan gangguan pendengaran.
Orang yang pernah menderita cacar air lebih berisiko terkena Ramsay Hunt Syndrome. Pasalnya, Varicella zoster merupakan virus penyebab cacar air. Setelah cacar air sembuh, virus masih hidup di saraf. Hingga bertahun-tahun kemudian, virus tersebut dapat aktif kembali dan memengaruhi saraf wajah.
Ramsay Hunt Syndrome merupakan penyakit langka yang harus ditangani segera. Penanganan yang lebih cepat dapat mengurangi risiko komplikasi sehingga kelumpuhan wajah dan tuli permanen bisa dihindari.
ADVERTISEMENT
Gejala Ramsay Hunt Syndrome
Umumnya, Ramsay Hunt Syndrome ditandai dengan ruam merah di dalam atau di sekitar salah satu telinga. Ruam merah tersebut berisi cairan dan terasa menyakitkan. Kelemahan otot atau kelumpuhan wajah juga terjadi pada sisi yang sama dengan telinga tersebut. Biasanya kedua gejala ini terjadi secara bersamaan.
Mengutip Mayo Clinic, berikut beberapa gejala Ramsay Hunt Syndrome lainnya yang mungkin dialami penderita:
Pengobatan Ramsay Hunt Syndrome
Pengobatan Ramsay Hunt Syndrome harus dilakukan sedini mungkin untuk menghindari komplikasi berkepanjangan. Biasanya, perawatan dimulai dalam waktu tiga hari sejak gejala pertama muncul.
Dokter mungkin akan meresepkan obat antivirus, seperti asiklovir, famciclovir, atau valacyclovir, serta kortikosteroid untuk meredakan nyeri dan pembengkakan. Sedangkan, untuk meringankan gejala vertigo, pasien dapat mengonsumsi diazepam .
ADVERTISEMENT
Apabila kelemahan wajah terus berlanjut setelah perawatan medis selesai, salah satu solusi untuk mengatasinya adalah terapi fisik. Terapi ini berguna untuk membantu mengencangkan dan mengembalikan fungsi otot-otot wajah yang mengendur karena virus.
Butuh waktu beberapa minggu hingga berbulan-bulan bagi pasien untuk bisa pulih sepenuhnya dari Ramsay Hunt Syndrome. Ini tergantung pada seberapa cepat penyakit tersebut ditangani sejak awal.
(ADS)